Pembunuhan SPG Ni Putu Ditengarai Bermotif Perampokan

  • Bagikan
FAJAR.CO.ID, BALI-- Motif pembunuhan SPG cantik Ni Putu Yuniawati, 37, oleh pelaku yang mengaku dirinya sebagai gigolo, Bagus Putu Wijaya alias Gus Tu hingga kini masih misterius. Meski setelah ditangkap di Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara, Kamis (8/8) pukul 21.30 lalu, kepada polisi, pria asal Desa Sinabun, Kecamatan Sawan, Buleleng ini mengaku nekat membunuh korban karena diejek lantaran tidak memberikan kepuasan saat di ranjang, suami korban, Nyoman Sugita, tidak percaya begitu saja. Sugita justru menduga ada motif lain dalam kasus pembunuhan wanita yang dinikahinya sejak 18 tahun silam itu. Seperti dugaan pemerasan atau perampokan. Pasalnya, saat itu, pelaku juga sempat membawa kabur mobil yang dikendarai korban yang dipinjam dari rekan korban. “Saya kurang tahu pasti motifnya. Tapi, mungkin seperti pemerasan. Saya berani jamin ada motif lain,” tegas Sugita. Karena itu, Nyoman Sugita meminta penyidik Polresta Denpasar agar mengusut motif di balik aksi pembunuhan terhadap sang istri. Sementara itu, pascaditemukan tewas di kamar nomor 8 Penginapan Teduh Ayu II, jalan Kebo Iwa Utara Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, Senin (5/7) pukul 21.30 lalu, jenasah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga. Korban juga telah dikebumikan Minggu (10/8) lalu di Serangan, Denpasar Selatan. Dan kemarin keluarga korban menjalani upacara otonan. Seperti diberitakan sebelumnya, wanita asal banjar Kaja Serangan, Denpasar ini ditemukan tewas dengan kondisi mulut disumbat handuk di Penginapan Teduh Ayu 2 Kamar No.8 Jalan Kebo Iwa Utara Padangsambian Kaja, Denpasar Barat, pada Senin (5/7) sekitar pukul 21.30.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan