FAJAR.CO.ID, JAKARTA– Mata uang Facebook, bernama Libra sepertinya mulai ditinggalkan pendukungnya. Sedianya ada tiga lembaga yang semula mendukung dikabarkan menjaga jarak dari proyek ini.
Alasan ketiga lembaga itu menjauh dari proyek mata uang kripto disebabkan kritik regulator terhadap proyek semakin memanas, lansir Financial Times, dikutip Cnet.
Kritikan regulator lebih kepada keamanan fluktuasi mata uang dollar, dikhawatirkan mata uang kripto akan disalahgunakan pelaku kriminal sehungga mengganggu ke pergerakan mata uang dollar Amerika Serikat.
KPPU: SPM-SKM Gabung, Industri Tembakau Kecil Terancam
DBL 2019 Resmi Dihelat, Motor Terbaru Honda Dipamerkan
Market Share Kalla Toyota Terus Meningkat
Terkait kritikan tersebut, membuat mitra-mitra lainnya yang juga mulai berpikir ulang untuk mendukung facebook. Akibatnya, membuat Facebook menjadi ragu melanjutkan proyek.
Selain AS, Eropa pun khawatir terhadap mata uang Libra dengan alasan yang sama berpotensi mengganggu kurs.
Sebelumnya, ketika proyek mata uang kripto itu diumumkan Facebook, ada sekitar 28 mitra yang disebutkan siap mendukung.
Libra sendiri sedianya akan dirilis pada pertengahan 2020. Sejauh ini, Facebook sudah membuat Libra Association untuk mengatur mata uang kripto. (jpnn)
Comment