Genrenya Terbilang Baru, Film Gundala Diprediksi Tembus Jutaan Penonton

"Gundala sama kayak kita. Punya masalah dan rapuh. Jadi, penonton bisa nyambung,’’ jelasnya.
Tema cerita pun cukup kekinian. Joko memilih latar cerita mengenai banyak orang yang apatis terhadap ketidakadilan. Sebuah latar yang sesuai dengan kondisi saat ini dan dialami mereka yang menonton Gundala. Lewat tagline ’’Negeri ini butuh patriot’’, Joko ingin kembali mengajak penonton lebih peduli dengan sekitar.
"Aku berharap, setelah menonton Gundala, ada yang berubah dari diri penonton. Ada semangat patriotisme, nggak cuma happy karena sudah nonton,’’ tutur Joko.
Angka 174.013 akan terus bertambah. Joko dan para cast bersiap menyambangi bioskop untuk menyapa penonton. Apalagi, akhir pekan menjadi peluang untuk menambah jumlah penonton dari kalangan keluarga.
Dengan tingginya antusiasme pada hari pertama, Joko makin semangat terlibat dalam Jagat Sinema Bumilangit. Baik sebagai produser kreatif maupun sutradara. "Semoga juga makin banyak sineas yang bikin genre-genre yang lebih fresh," ucap sutradara Pengabdi Setan tersebut.
Sementara itu, Sekar Putri Pratiwi menyatakan ingin menonton Gundala sekali lagi. Dihubungi melalui pesan singkat Instagram, kemarin dia menilai bahwa Gundala benar-benar menjadi film pembuka Jagat Sinema Bumilangit.
Gundala, kata dia, menampilkan visual karakter khas dari Joko Anwar. Dia menuturkan bahwa bagian scene Ario Bayu mengingatkan dirinya pada film Kala. ’’Dari cara pengambilan gambar, scoring-nya jago banget,’’ ungkapnya kepada Jawa Pos (Grup FAJAR).
Meski begitu, dia berharap ada perbaikan CGI di film superhero selanjutnya. Sebab, Sekar menilai teknologi CGI pada Gundala belum rapi.