Kalla Business School Gandeng PPF untuk Assesment Potensi Mahasiswa

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kalla Business School bekerja sama dengan PRiADI Psychological Fingerprints (PPF) melaksanakan kegiatan sosialisasi hasil asesmen fingerprints terhadap mahasiswa Kalla Business School di Makassar.

Sosialisasi hasil asesmen bertempat di Bikin-Bikin Creative Hub, Nipah Mall, Kamis (14/11) dihadiri oleh mahasiswa dan civitas akademika Kalla Business School.

Rektor Kalla Business School, Syamril mengapresiasi pelaksanaan kegiatan sosialisasi tersebut. Kegiatan ini, katanya, penting untuk membangun awareness dan pengenalan diri, sehingga harapannya mahasiswa bisa mengelola diri dan mengoptimalkannya.

"Jadi dalam merencanakan masa depan, mahasiswa lebih genuine, tidak ikut-ikutan," ungkapnya di sela-sela kegiatan.

Penemu metode PPF, Dedi Priadi mengungkapkan, bahwa sebetulnya setiap orang perlu memahami asesmen potensi seperti ini agar bisa mempersiapkan diri.

“Ketika orang memahami potensinya maka orang itu lebih mudah memprediksi yang akan dihadapi ke depan, dengan demikian hidup lebih teratur dan terencana," ungkap Priadi.

Merencanakan masa depan di awal utamanya ketika masih mahasiswa dan ketika gairah mudanya lebih kuat menurutnya lebih bisa mengarahkan mereka menjadi future leaders.

Metode Fingerprints sendiri telah lama diketahui dapat menjadi salah satu cara untuk mengenal potensi karakteristik personal. PRiADI Psychological Fingerprints (PPF) telah dipercaya oleh banyak perusahaan sebagai salah satu penyedia piranti asesmen tersebut.

Banyak perusahaan besar, bahkan lembaga negara pernah menjajal tes potensi genetik berbasis analisis sidik jari besutan PRiADI. Deretan klien-klien PPF antara lain, Kementerian Kuangan, PLN, Kimia Farma, Sriboga Ratu Raya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pupuk Kaltim, Telkom, OCBC NISP dan sebagainya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan