Terpisah, anggota DPRD Kabupaten Wonogiri Supriyanto mengakui, warga di kecamatan tempat camat itu bertugas sudah mulai resah dengan unggahan video syur sejak Senin (25/11).
Kebetulan Supriyanto berasal dari daerah yang sama dengan tempat bertugas si camat S. Dikatakan Supriyanto, sebagian besar masyarakat di kecamatan itu kecewa dengan ulah camatnya yang menjadi pelaku sekaligus mengunggah video mesum itu.
“Pastinya sangat kecewalah,” kata Supriyanto.
Dia menduga, pelaku wanita dalam video mesum camat tersebut juga merupakan warga setempat. Hal itu menambah kekecewaan dan keresahan warga. Namun, sejak kasus tersebut ditangani kepolisian, keresahan masyarakat mulai reda. Saat ini, kondisi di kecamatan relatif kondusif.
Sayang, otoritas Polda Jawa Tengah belum bisa dimintai konfirmasi terkait penanganan video mesum tersebut. (JPC)