FAJAR.CO.ID, MANILA—Tim nasional Indonesia U-23 gagal mengakhiri paceklik emas dari cabang olahraga sepakbola SEA Games. Itu setelah mereka dikalahkan Vietnam dengan skor 3-0 di babak final SEA Games 2019.
Bagi Indonesia, ini adalah kegagalan ketiga mereka di final setelah juara pada SEA Games 1991. Sebelumnya, Tim Garuda juga kalah di final SEA Games 1997, 2011, dan 2013. Sedangkan bagi Vietnam, ini adalah medali emas pertama mereka di ajang SEA Games setelah sebelumnya hanya meraih perak di lima final SEA Games 1995, 1999, 2003, 2005, dan 2009.
Jalannya Pertandingan
Bermain di Rizal Memorial Stadium, Selasa, 10 Desember malam ini, Indonesia yang menurunkan Witan Sulaiman untuk menggantikan Egy Maulana Vikri langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal. Peluang pun bisa didapatkan di menit ke-5. Bermula dari pelanggaran terhadap Osvaldo Haay, Zulfiandi melepaskan tendangan keras yang ditepis kiper Nguyen Va Toan.
Vietnam memberi ancaman ke gawang Indonesia di menit ke-11 lewat tendangan sudut. Namun bola kiriman kapten, Do Hung Dung mampu ditinju kiper Indonesia, Nadeo Arga Winata.
Gawang Indonesia kembali mendapat teror dari bomber Vietnam, Ha Duc Chinh di menit ke-15. Beruntung, tendangan kaki kanan top skor Vietnam itu masih melenceng di sisi kanan tiang gawang Nadeo.
Evan Dimas mengalami cedera setelah diinjak Doan Van Hau di menit ke-20 dan tidak bisa melanjutkan pertandingan. Sebagai gantinya, Pelatih Indonesia, Indra Sjafri memasukkan Syahrian Abimanyu.
Sepuluh menit berikutnya, hampir tidak ada peluang berarti kedua negara. Nguyen Hoang Duc yang mencetak gol tendangan jarak jauh di fase grup mencoba mengulang aksinya di menit ke-30. Tapi, tendangannya jauh di atas mistar gawang Nadeo.