FAJAR.CO.ID, NAPLES—Napoli akan menjamu pemuncak klasemen, Inter Milan di giornata ke-18 Serie A, dinihari nanti. Sejarah pertemuan kedua klub di Stadio San Paolo menjadi barometer laga ini berat bagi Inter.
Sejak kemenangan 2-0 pada Oktober 1997, San Paolo memang sudah seperti kutukan bagi Inter. Dalam 12 kunjungan ke markas Napoli tersebut, Nerazzurri tidak sekali pun bisa meraih kemenangan.
Hasil terbaik mereka dalam 23 tahun terakhir hanya berupa tiga hasil imbang. Selebihnya, sembilan pertandingan lainnya berakhir dengan kekalahan. Termasuk kekalahan 1-4 dalam away terakhir, Mei tahun lalu.
Dan dengan situasi Napoli saat ini yang masih tertahan di peringkat ketujuh klasemen Serie A, mereka jelas ingin memperpanjang rekor kandang atas Inter. Apalagi, sudah dua bulan mereka tak pernah lagi merasakan pesta kemenangan Serie A di San Paolo
“Para penggemar harus mengharapkan komitmen kami. Kami ingin mengubah kesalahan yang telah dilakukan. Saya meminta mereka untuk melupakan apa yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir dan untuk bersama-sama di sisi yang sama,” kata pemain Napoli, Mario Rui di Radio Kiss Kiss.
Di pertandingan sebelumnya di Sassuolo, Napoli meraih kemenangan perdana mereka bersama pelatih Gennaro Gattuso yang menggantikan Carlo Ancelotti. Rui percaya, hasil itu plus istirahat yang cukup selama libur Natal membuat mereka siap meladeni Inter.
“Kami bekerja dengan baik. Pada hari Senin (Selasa) kita akan 100%. Setiap pelatih memiliki cara kerjanya sendiri, pertama kami lakukan sesuai keinginan Ancelotti, sekarang Gattuso,” tegas Rui dikutip dari Football Italia.
