FAJAR.CO.ID -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengunjungi dua provinsi sekaligus. Masing-masing Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan selama dua hari, 22 – 23 Januari 2020.
Kehadiran Ketua KPK, Firli Bahuri, dalam rangka memenuhi undangan kedua gubernur untuk melakukan penguatan terhadap upaya pencegahan korupsi yang dilakukan di kedua provinsi.
Dalam pertemuan bertema “Strategi Penguatan Pencegahan Korupsi untuk Sulawesi Barat yang Maju dan Bermartabat tahun 2020” di Kantor Gubernur Sulawesi Barat, kemarin, Firli mengingatkan tentang pentingnya kerja sama dan membangun sinergi di antara lembaga dan instansi untuk mendorong upaya pencegahan korupsi.
“Sesuai dengan kebijakan Presiden yang dituangkan dalam Strategi Nasional Pencegahan Korupsi sebagaimana dituangkan dalam Perpres No 54 tahun 2018, maka aksi pencegahan korupsi dilakukan dengan tujuan untuk berkolaborasi antar lembaga dan instansi dalam melakukan upaya-upaya pencegahan korupsi,” ujar Firli di Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Rabu, 22 Januari 2020.
Hadir dalam pertemuan Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar beserta jajarannya hingga Kepala OPD; Kapolda Sulbar beserta jajaran; Kajati Sulbar beserta jajaran; Ketua, Wakil Ketua & Anggota DPRD Provinsi Sulbar; Kepala instansi vertikal; serta jajaran Pimpinan Perbankan.
Kegiatan yang sama juga diselenggarakan di Provinsi Sulsel bertempat di Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, hari ini, Kamis 23 Januari 2020. Hadir dalam pertemuan adalah Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah beserta jajaran; Kapolda dan seluruh jajaran; Kajati beserta jajaran; Kakanwil BPN dan seluruh Kantah; Forkopimda Prov. Sulsel; Kepala Kantor Wilayah OJK; serta jajaran Direksi Bank Sulselbar.