FAJAR.CO.ID, LONDON—Pemain
Tottenham Hotspur dan timnas Inggris, Dele Alli terancam sanksi akibat postingan
video terkait virus corona. FA saat ini memulai penyelidikan atas video
kontroversial tersebut dan Alli bisa bernasib sama seperti pemain Manchester
City, Bernardo Silva.
Alli memposting video dia mengenakan topeng di
wajahnya di Snapchat dengan pesan ‘Corona whattt, tolong dengarkan dengan
volume’. Dia kemudian melanjutkan untuk menggeser kamera ke seorang pria Asia.
Video terkait Corono yang
sudah menewaskan hampir 1000 orang itu kemudian dikutuk banyak orang. Dele Alli
pun menghapus video itu dan memposting permintaan maaf. Ia mengatakan dirinya
sudah melakukan kesalahan.
“Hai teman-teman, ini Dele. Hanya ingin
meminta maaf atas nama saya untuk video yang saya posting di Snapchat kemarin. Itu
tidak lucu dan saya segera menyadarinya dan mencabutnya,” katanya dikutip dari
Football London.
Menurut Alli, ia tidak seharusnya memposting video
tersebut. “Aku mengecewakan diriku dan klub. Aku tidak ingin kalian
memiliki kesan seperti itu padaku karena itu tidak lucu. Aku segera menyadari
itu dan mencabutnya. Itu bukan sesuatu yang harus dibicarakan,” tegasnya.
Ia juga mengungkapkan
simpatinya kepada korban virus ini di seluruh dunia, khususnya China. “Saya
mengirimkan semua cinta, pikiran, dan doa saya kepada semua orang di China,”
lanjut Alli.
Terlepas dari permintaan maaf itu, Daily Mail
telah mengungkapkan bahwa FA kini sedang menyelidiki video kontroversial itu
dan pemain internasional Inggris itu kini harus siap menghadapi skorsing.
Laporan itu menyatakan bahwa FA kemungkinan akan
mempertimbangkan sanksi seperti yang mereka berikan kepada Bernardo Silva, November
lalu dimana pemain Portugal itu dilarang tampil satu pertandingan dan didenda £
50.000.
Saat itu, Silva memposting sebuah foto di media sosial di mana ia membandingkan rekan setimnya Benjamin Mendy dengan karakter pada sebungkus Conguitos ia dianggap sebagai tindakan rasis karena warna kulit Mendy. (amr)
Komentar