FAJAR.CO.ID, BILBAO—Athletic Bilbao akan menjamu Granada di leg pertama babak semifinal Copa del Rey. Ada memori manis di San Memes yang bisa membuat Bilbao percaya diri bisa berpesta di kandang, dinihari nanti.
MEMORI manis itu adalah kemenangan mereka atas Granada di babak semifinal Copa pada musim 1968/1969. Saat itu, Bilbao menang 2-0 dan memastikan diri melangkah ke babak final dengan keunggulan agregat 3-1 setelah kedua klub bermain imbang 1-1 di Kota Alhambra.
Bilbao kemudian memastikan diri menjadi jawara turnamen yang saat itu masih bernama Copa del Generalisimo. Pada partai puncak, klub asal Basques tersebut meraih gelar Copa ke-21 mereka dengan kemenangan 1-0 atas Elche FC.
Bukan itu saja, kemenangan bersejarah bersua Granada juga mereka catatkan dalam kunjungan pertama sang lawan di San Memes pada musim 1943/1944. Saat itu, Bilbao menghajar Bilbao dengan skor 6-1.
Di luar dua pertemuan mereka di Copa del Rey, Bilbao memang punya catatan superior menghadapi Granada di San Memes. Dikutip dari AS, Bilbao sudah menjamu Granada 21 kali dan menang 21 laga. Selebihnya, dua laga imbang dan tiga lainya dimenangi Granada.
Untuk pertandingan ini, Pelatih Bilbao, Gaizka Garitano hanya dipastikan kehilangan Oscar de Marcos. Meski begitu, tuan rumah masih harus menunggu perkembangan terakhir Yuri Berchiche dan Raul Garcia yang absen dalam latihan Bilbao di Lezama.
Garitano sendiri sangat berharap sejarah bagus pertemuan mereka dengan Granada di San Memes bisa berlanjut di laga nanti. Menurutnya, setelah mengeliminasi Barcelona di delapan besar, ini akan menjadi laga penting lainnya yang mesti mereka menangi untuk membuka jalan ke final.
“Kita menghadapi dua pertandingan yang sangat sulit, yang sangat penting. Saya tidak hanya berbicara tentang pertandingan Rabu (Kamis Wita), tetapi juga tentang pertandingan dengan Osasuna pada hari Minggu,” tegasnya di situs resmi Bilbao.
Tuan rumah sudah melewatkan cukup banyak laga di La Liga tanpa kemenangan. Dan dengan posisi mereka yang cukup aman di klasemen, masuk akal jika Bilbao fokus berburu gelar Copa del Rey. Apalagi, seluruh raksasa sudah tersingkir yang berarti peluang juara terbuka lebar.
“Kami belum pernah memenangkan pertandingan liga apa pun untuk waktu yang lama. Copa memberi kita kegembiraan tetapi itu membuat kita kehilangan pemain untuk pertandingan liga kita,” jelas Garitano.
Di kubu Granada yang menyingkirkan Valencia di perempatfinal, mereka jelas tak ingin mengalah begitu saja. Alasan paling sederhananya, ini adalah semifinal pertama mereka sejak 51 tahun yang lalu (1968-1969) dan kebetulan Bilbao yang jadi dalang kegagalan mereka kala itu.
Pelatih Granada, Diego Martinez menegaskan, saat ini, fans klub sangat bersemangat menantikan laga ini dan ia berharap bisa memberi mereka kegembiraan dengan hasil bagus di semifinal. “Kami akan menghadapi lawan dengan tradisi yang luar biasa, salah satu rival terkuat di Spanyol,” katanya di AS.
“Dan saya pikir ini adalah waktunya untuk menikmati. Sebagai Granadinista kita ada di sana dengan sesuatu yang dengan sendirinya harus menjadi kebahagiaan. Karena, terlepas dari siapa lawan kita, kita berada di semifinal dan itu akan menjadi saingan yang sangat sulit,” lanjut Martinez.
Hasil imbang sudah cukup bagus bagi Granada mengingat mereka akan menjadi tuan rumah leg kedua. Tapi, Martinez menegaskan target mereka memenangi setiap laga. “Yang jelas Granada memiliki alternatif, sistem permainan yang berbeda. Kami selalu mencoba menemukan solusi untuk memenangkan pertandingan,” tandasnya.
Tamu yang mengejar final piala pertama mereka sejak 1959 tanpa Neyder Lozano dan Fede Vico. Sedangkan Angel Montoro dan Alex Martínez yang absen saat kalah 0-1 dari Atletico Madrid masih meragukan. Jika Martinez benar absen, Carlos Neva mungkin akan bermain sebagai bek kiri. (amr)
Prakiraan Pemain
Athletic Bilbao (4-2-3-1): Simon; Capa, Alvarez, Martinez, Yuri; Vesga, D. Garcia; Muniain, R. Garcia, Cordoba; Williams
Granada (4-2-3-1): Escandell; Foulquier, Sanchez, Vallejo, Neva; Gonalons, Herrera; Puertas, Fernandez, Vadillo; Roberto Soldado
Head to head
01/12/19
Athletic Bilbao 2-0 Granada
26/02/17 Athletic Bilbao 3-1 Granada
21/09/16 Granada 1-2 Athletic Bilbao
03/04/16 Athletic Bilbao 1-1 Granada
22/11/15 Granada 2-0 Athletic Bilbao
Lima pertandingan terakhir Athletic Bilbao
09/02/20
Real Sociedad 2-1 Athletic Bilbao
02/02/20 Athletic Bilbao 0-2 Getafe
29/01/20 Tenerife 3-3 Athletic Bilbao
25/01/20 Espanyol 1-1 Athletic Bilbao
23/01/20 Elche 1-1 Athletic Bilbao
Lima pertandingan terakhir Granada
08/02/20 Atletico Madrid 1-0 Granada
04/02/20 Granada 2-1 Valencia
01/02/20 Granada 2-1 Espanyol
29/01/20 CD Badajoz 2-3 Granada
25/01/20 Sevilla 2-0 Granada
STATISTIK COPA DEL REY
ATHLETIC BILBAO
Pertandingan:
5
Gol: 12
Kebobolan: 4
Clean sheets: 3
Rata-rata gol: 2,4
Rata-rata kebobolan: 0,8
Rata-rata gol pertama: 12 menit
Rata-rata kebobolan pertama: 24 menit
Gagal mencetak gol: 0
Kemenangan terbesar: 4-0
TIMING GOL
Menit 0-15: 2 gol (16,7%)
Menit 15-30: 2 gol (16,7%)
Menit 30-45: 1 gol (8,3%)
Menit 45-60: 2 gol (16,7%)
Menit 60-75: 1 gol (8,3%)
Menit 75-90: 4 gol (33,3%)
GRANADA
Pertandingan:
5
Gol: 12
Kebobolan: 6
Clean sheets: 1
Rata-rata gol: 2,4
Rata-rata kebobolan: 1,2
Rata-rata gol pertama: 15 menit
Rata-rata kebobolan pertama: 29 menit
Gagal mencetak gol: 0
Kemenangan terbesar: 2-1
TIMING GOL
Menit 0-15: 3 gol (25,0%)
Menit 15-30: 1 gol (8,3%)
Menit 30-45: 0 gol (0%)
Menit 45-60: 1 gol (8,3%)
Menit 60-75: 0 gol (0%)
Menit 75-90: 7 gol (58,3%)
FAKTA KUNCI
Athletic Bilbao memenangkan 3 pertandingan terakhir mereka melawan Granada di
semua kompetisi.
Athletic Bilbao tidak terkalahkan dalam 6 pertandingan terakhir mereka di Copa
del Rey. Athletic Bilbao mencetak setidaknya 2 gol dalam 3 pertandingan
terakhir mereka melawan Granada di semua kompetisi.
Granada tidak terkalahkan dalam 5 pertandingan terakhir mereka di Copa del Rey.