FAJAR.CO.ID, DORTMUND—Paris saint Germain (PSG) menelan kekalahan di markas Borussia Dortmund pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Itu adalah kekalahan pertama mereka musim ini.
Meski begitu, Pelatih PSG, Thomas Tuchel menganggap itu hal biasa dan tidak ingin disalahkan. “Kami tidak menyesal. Saya harus membuat keputusan sebelum pertandingan dan saya bertanggung jawab. Tidak ada yang bisa mengatakan apa yang akan terjadi dengan sistem yang berbeda,” tegasnya di BBC.
“Sistem ini memberi kami struktur untuk menyerang dan mengendalikan pertandingan, naik ke atas. Saya tahu bahwa jika hasilnya tidak sempurna, mudah untuk mengatakan itu kesalahan. Tim lain juga kalah di sini. Itu bisa terjadi. Bagi saya, ini bukan masalah struktur tetapi bagaimana kami bermain," ujarnya.
Bermain di Signal Iduna Park, Rabu, 19 Februari yang berakhir pagi Wita, kedua tim terlibat pertarungan sengit sejak awal. Namun, tidak ada gol yang tercipta di paruh pertama. PSG bahkan tidak mampu melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran sepanjang 45 menit pertama ini.
Di babak kedua, gol yang dinanti tiba. Pada menit ke-69, Erling Haaland menaklukkan kiper PSG, Keylor Navas usai menerima assist dari Raphael Guerreiro. Haaland menceploskan bola lewat sontekan jarak dekat.
PSG
merespons cepat. Pada menit ke-75, Kylian Mbappe menerobos masuk ke kotak
penalti sebelum mengirim umpan kepada Neymar yang langsung menceploskan bola ke
dalam gawang Dortmund dengan tendangan jarak dekat.
Tapi, Dortmund juga tak tinggal diam. Hanya tiga menit berselang, mereka
kembali memimpin. Lagi-lagi, Erling Haaland yang jadi mimpi buruk PSG. Giovanni
Reyna menggiring bola dari tengah sebelum memberi umpan kepada Haaland yang langsung
melepaskan tembakan keras ke sudut atas.
Ini adalah gol ke-11 Haaland dalam tujuh pertandingan bersama Dortmund.
Sementara di Liga Champions, ini gol ke-10 yang ia lesakkan musim ini.
Sebelumnya, ia juga mencetak delapan gol bersama Salzburg di fase grup.