FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Dinas Pendidikan Kota Makassar terus melakukan sejumlah persiapan menjelang Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan terselenggara pada bulan April mendatang. Mengingat banyaknya kendala yang biasa terjadi saat menggunakan komputer pada saat ujian nasional, Salah satunya gangguan jaringan.
Kendati demikian Rahman Bando, Plt Dinas Pendidikan Kota Makassar mengaku, menjelang UNBK, pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan PT. Telkom dalam hal jaringan. "Hingga saat ini kita masih berkoordinasi dengan PT. Telkom" ucap Rahman.
Selain yang dikhawatirkan persoalan gangguan jaringan, kata dia, yang menjadi persoalan lain adalah tidak berimbangnya komputer dengan peserta yang akan mengikuti UNBK.
"Jumlah komputer dan laptop disetiap sekolah dan peserta yang akan mengikuti ujian tidak berimbang, sehingga harus ada swadaya. Jadi akhirnya mau tidak mau, harus ada yang swadaya, bawa sendiri laptop dan dipinjam lah dari orang tuanya. Tapi karena ini harus dihubungkan dengan sistem online UNBK jadi mereka harus bawa laptopnya ini disitu paling lambat sebelum ujian UNBK." lanjutnya saat dikonfirmasi hari ini (10/3).
Ia menuturkan di salah satu pulau yang ada di Kota Makassar masih kekurangan komputer. Sehingga untuk mengantisipasi itu, pihaknya menjalin komunikasi dengan Kepala sekolah untuk meminjam komputer atau labtob di sekolah lain.
"Termasuk dipulau, itu termasuk di Kodingareng. Kodingareng itu jaringannya sudah ok, tapi tidak semua anak anak punya laptop, saya sudah koordinasi kepada Kepala Sekolahnya itu dipinjam di SMK 3," kata dia.