Terpisah, Otoritas kesehatan Malaysia melaporkan adanya tambahan 110 kasus baru virus korona di wilayahnya. Per 19 Maret, total ada 900 kasus virus korona terkonfirmasi di wilayah Malaysia, dengan sebagian besar berkaitan dengan tablig akbar di Sri Petaling.
Menteri Kesehatan Malaysia, Dr Adham Baba, dalam pernyataan terbaru mengumumkan adanya 110 kasus baru dalam 24 jam terakhir di wilayah Malaysia. Dari jumlah itu, sekitar 63 kasus di antaranya diyakini berkaitan dengan tablig akbar di Masjid Jamek, Sri Petaling, yang digelar 27 Februari hingga 1 Maret lalu dan dihadiri nyaris 20 ribu orang dari berbagai negara.
“”Kami meminta para peserta (tablig) yang belum diperiksa untuk segera melakukan tes oleh Kementerian Kesehatan,” imbau Direktur Jenderal (Dirjen) Kesehatan pada Kementerian Kesehatan Malaysia, Dr Noor Hisham Abdullah, dalam pernyataan terbaru via Facebook. (fin)