Kabar Gembira! Ekspor Pertanian Meningkat Tajam pada Februari 2020

  • Bagikan
Foto: IST

Ia juga menambahkan jika pada Februari 2020, surplus neraca perdagangan produk pertanian Indonesia pun mencapai US$ 1,01 miliar dan meningkatkan hampir 40,30% dibandingkan pada bulan yang sama tahun lalu (Februari 2019) yang hanya US$ 717,55 juta.

Selama Januari-Februari 2020, Surplus neraca perdagangan produksi pertanian sebesar US$ 2,04 miliar dan meningkat 20,02% dibanding Januari-Februari 2019, yang surplusnya sekitar US$ 1,70 miliar.

“Di tengah masih lesunya ekspor Indonesia, justru Indonesia tercatat mengalami surplus dalam neraca perdagangan khusus produk pertanian,”ungkap Kariyasa.

Kariyasa juga mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilakukan guna meningkatkan peran sektor pertanian dalam memacu pertumbuhan ekonomi nasional dan mewujudkan target peningkatan ekspor tiga kali lipat. Hal ini juga untuk upaya memperbesar kurva nilai ekspor dibandingkan nilai impor dalam menghadapi tantangan isu terkini.

Kementan juga saat ini berpacu dalam mengidentifikasi, mendorong produksi dalam negeri berpotensi ekspor, meningkatkan peran swasta/investor dan kebijakan mempermudah proses eskpor serta melakukan perbaikan dalam sistem layanan karantina, peningkatan efisiensi biaya produksi dan daya saing, serta melakukan diplomasi untuk memperluas jenis komoditas dan tujuan pasar ekspor ke negara-negara baru.

Kariyasa melanjutkan jika Menteri SYL juga membuat terobosan dengan membangun Agriculture War Room (AWR) dan Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostra Tani) untuk mendorong petani menerapkan inovasi teknologi berbasis digitalisasi, penggunaan benih varietas unggul baru, perbaikan manajemen pemupukan dan pengairan, penggunaan alat mesin pertanian (alsintan) secara massif.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan