FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pemprov Sulsel menyebut tak ada kebijakan menerapkan lockdown atau penguncian wilayah. Kebijakan ini wewenang pemerintah pusat.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, menegaskan, tak ada kesepakatan lockdown dengan para gubernur di Sulawesi saat koordinasi via daring. Menurutnya, pembicaraan dengan lima kepala daerah lain tidak ada keputusan sedikit pun untuk melakukan penutupan wilayah secara total.
"Tidak benar itu. Lockdown itu kebijakannya di pemerintah pusat," ungkapnya, Selasa (31/3/2020).
Kata dia, saat rapat koordinasi penanganan covid-19, kesepakatan memang ada. Namun, komitmen yang dibangun saat itu hanya imbauan agar warga masing-masing tidak mudik pada Ramadan dan Idulfitri tahun ini. Termasuk memperketat pengawasan kendaraan antarprovinsi.
"Tidak ada soal lockdown. Jadi kita hanya imbau warga masing-masing menunda dahulu mudik. Ini penting diambil untuk pencegahan penyebaran," bebernya. (fik)