FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Wilayah Sulawesi Selatan masuk zona merah penyebaran virus corona (Covid-19). Data Selasa (7/4/2020) pukul 11.00 Wita sudah ada 112 kasus positif, ini membuat Sulsel menjadi daerah tertinggi di luar Pulau Jawa.
Pemprov Sulsel pun diminta segera mengusulkan status pembatasan sosial berskala besar ( PSBB) ke Pemerintah Pusat melalui Menteri Kesehatan.
"Mestinya Pemerintah Provinsi sudah mengajukan PSBB ke pemerintah pusat. Sulsel termasuk daerah yang sangat tinggi penyebaran corona," kata politisi Golkar, Muh Risman Pasigai kepada Fajar.co.id, Selasa (7/4/2020).
Tak hanya itu, Ketua Bidang Organisasi DPD Golkar Sulsel ini meminta Gubernur Sulsel, HM Nurdin Abdullah (NA) fokus menangani wabah corona.
"Bisakah beliau ini fokus urus penyelamatan nyawa rakyat Sulsel dalam hadapi pandemi corona. Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang lain, lagi fokus dan mencari cara bagaimana menyelamatkan nyawa rakyatnya. Malah gub Sulsel sibuk urus pembangunan jagung dan jalan di Soppeng," pintanya.
Menurutnya, warga Sulsel saat ini harus berjuang sendiri menyelamatkan nyawa masing-masing dalam melawan corona.
"Bantuan yang ada tidak merata. Warga diminta pakai masker, tapi tidak ada disediakan. Pemimpin kita hanya pandai menghimbau. Kami hanya mengingatkan politik tertinggi adalah menjaga dan menyelamatkan nyawa rakyat," pungkasnya. (msn/fajar)