FAJAR.CO.ID, MANCHESTER—Manajer Manchester City, Pep Guardiola memberi masukan jelas kepada dewan klub untuk bursa transfer musim panas mendatang. Pelatih berpaspor Spanyol itu meminta The Citizens mengontrak bek tengah.
Palang pintu yang diinginkan pelatih
berkepala plontos tersebut adalah kapten kedua Juventus, Leonardo Bonucci. Guardiola
kabarnya telah menyampaikan nama ini kepada Ferran Soriano. Menurut Corriere
dello Sport sebagaimana disampaikan Sport Witness, Pep ingin Bonucci dibeli di
pasar transfer mendatang.
Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munchen
tersebut percaya bahwa Bonucci saat ini adalah bek tengah terbaik. Ia pun yakin
keberadaan Bonucci akan membuat pertahanannya 'kedap udara'. Pep juga percaya
bek Italia ia cocok untuk gaya bermain klub dan filosofi tim yang menekan.
Kalau benar The Citizens memenuhi keinginan Pep,
maka ini akan menjadi upaya kedua mereka mengejar tandatangan Bonucci.
Sebelumnya, pada 2017 silam, klub Kota Manchester itu dilaporkan membuat
langkah untuk Bonucci sebelum sang bek memilih AC Milan dan kembali ke Turin
setahun kemudian.
Jika melihat bagaimana kasus Aymeric Laporte, Juventus jelas harus waspada dengan gerakan City. Seperti diketahui, petinggi Manchester gagal dalam perburuan pertama Aymeric Laporte pada tahun 2016 sebelum mereka mendapatkannya dua tahun kemudian.
Bonucci sendiri merupakan nyawa lini belakang Juventus. Selama 13 tahun kariernya, Bonucci telah memenangkan 14 trofi utama. Jadi, mudah untuk mengetahui mengapa Manchester City dan khususnya Pep Guardiola tertarik kepadanya.
Sang bek dikutip dari Sports Illustrated bisa menjadi pengganti mantan kapten Vincent Kompany, baik dalam pengalaman maupun kemampuan. Dan dengan Bonucci bergabung di Etihad, salah satu dari John Stones atau Nicolas Otamendi sepertinya harus mulai berkemas-kemas.
Yang bisa menyelamatkan mereka hanya Pelatih Juventus, Maurizio Sarri. Sang allenatore kabarnya menilai bek tengah mereka itu sama tingginya dengan penilaian Pep dan menganggapnya tidak bisa dijual. Jadi, mencoba membawa bek veteran Italia ke Etihad mungkin akan sama sulitnya seperti tiga tahun lalu. Tapi, dalam sepakbola apapun bisa terjadi. (amr)
