FAJAR.CO.ID, GOWA -- Delapan hari sudah bulan suci ramadan berjalan. Pada bulan ini, pandemi covid-19 masih berkeliaran.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, berharap kepada orang kaya atau yang mampu, untuk menyisihkan sebagian hartanya untuk orang yang kurang mampu. Apalagi bagi yang terdampak covid-19.
"Orang mampu justru kita harapkan perbanyak berbagi di bulan ramadan. Orang yang akan kita berikan bantuan adalah orang yang kurang mampu," kata Adnan, kepada wartawan, Jumat (1/5/2020).
Hal itu juga sudah sejalan dengan rencana penerapan PSBB di Kabupaten Gowa, pada 4 Mei 2020 mendatang. Sebelum diberlakukan, penyaluran sembako harus siap sebelum PSBB diterapkan di Butta Bersejarah itu.
Adnan sempat memutuskan PSBB akan mulai berlaku pada 29 April lalu. Namun, itu dibatalkan lantaran penyaluran sembako belum bisa didistribusikan.
"Teknis penyaluran bantuan diatur oleh camat dan lurah, kades, polsek, dan koramil. Pendistribusiannya melibatkan semua sektor," tambah Bupati termuda di Kawasan Timur Indonesia (KTI) ini.
Namun saat ini, pihaknya masih melakukan uji coba PSBB di sejumlah wilayah perbatasan Gowa-Makassar. Pengendara yang melintas dari arah Makassar diperiksa oleh petugas gabungan.
Mulai dari tanda pengenal, cek suhu, penyemprotan disinfektan, dan ditanya tujuannya masuk ke Gowa. Jika tujuannya tidak terlalu mendesak, maka pengendara itu dipersilakan untuk kembali dan tetap di rumahnya. (Ishak/fajar)