BARCELONA, FAJAR—Barcelona dan Juventus mendiskusikan kemungkinan pertukaran Arthur Melo dan Miralem Pjanic. Barter ini akan menguntungkan Si Nyonya Tua sebaliknya bisnis bodoh bagi Raksasa Catalan.
MUNDO Deportivo mewakili Spanyol dan sejumlah media Italia melaporkan bahwa sudah ada kesepakatan antara kedua klub terkait barter ini. Satu-satunya kendala saat ini adalah Arthur; yang menolak meninggalkan Camp Nou.
Bagi Juventus, ini adalah bisnis bagus. Jika kesepakatan tercapai, Bianconeri akan mendapatkan pemain fantastis yang benar-benar memiliki ruang untuk terus berkembang dan menjadi salah satu yang terbaik di posisinya.
Secara keseluruhan, gelandang
Brasil itu sangat cocok dengan gaya 'Sarriball' Maurizio Sarri yang berbasis pada
kombinasi permainan cepat. Selain itu, Arthur yang memiliki akurasi umpan
hingga 90,5% juga akan memberikan tambahan variasi, inovasi, dan akhirnya
penetrasi di lini tengah.
Pemain berusia 23 tahun itu juga memiliki
kemampuan memanipulasi bola di ruang sempit dan mengatasi tekanan lawan. Jika
dikombinasikan dengan keterampilan retensi bola yang mengesankan dan gerakan
yang luar biasa, ia bisa menjadi pemain nomor delapan yang sangat efektif di Juventus.
Sebaliknya, kedatangan Pjanic akan menjadi langkah mengerikan bagi Barcelona. Ia memang lebih berpengalaman dan sudah bertahun-tahun diincar Barca, tapi kedatangannya akan merusak proyek lama Blaugrana.
Seperti diketahui, Arthur, bersama Frenkie de Jong, dimaksudkan menjadi pilar lini tengah Barcelona untuk dekade berikutnya meneruskan tugas Xavi Hernandez dan Andres Iniesta. Dan jika Arthur pergi, Barca berpotensi menghambat perkembangan De Jong dalam peran yang disukainya.