FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Angin berembus di tengah hamparan sebuah tanah lapang sekitar wilayah Pelabuhan Paotere, yang terhubung langsung dengan laut lepas. Berada tepat di ujung Kota Makassar.
Belasan pria duduk santai di tengah gemerlap malam, sembari menanti ikan menyantap umpan miliknya. Di sana memang kerap jadi tempat berkumpul para warga untuk memancing pada malam hari. Para kawula remaja juga sering mengabiskan waktu luangnya di sana.
Di tempat itu, seorang remaja duduk menyendiri di atas motornya. Remaja itu tampaknya gelisah. Sepertinya sedang menunggu seseorang, namun tak kunjung datang.
Sebut saja remaja itu bernama Aco. Setelah sekian lama menunggu, akhirnya ada juga yang datang.
Namun itu bukan temannya. Dia dihampiri oleh polisi dari Satuan Sabhara Polres Pelabuhan. Lengkap dengan senjata laras panjang.
Di saat itu juga, Aco diinterogasi dan digeledah barang bawaannya. Sepucuk kertas putih tampak kusut, ditemukan di dalam ransel miliknya itu.
Isi kertas itu terlihat banyak angka yang ditulis menggunakan tinta warna biru. Polisi kaget melihat kertas tersebut. Gelagap Aco mulai panik.
Rupanya ia menyimpan kertas tersebut catatan togel atau permainan judi online-nya. Bahkan Aco sempat mengelak, bahwa kertas itu bukan miliknya.
"Kertasnya teman saya itu pak. Saya juga tidak tahu kenapa ada di situ," kata Aco kepada polisi.
Kertas itu diyakini baru saja digunakan oleh Aco untuk bermain judi, meskipun di malam ke 14 bulan suci ramadan 1441 hijriyah.
Ponsel Aco pun tak luput dari penggeledahan. Kemungkinan terdapat beberapa obrolan yang berkaitan dengan permainan haram milik Aco tersebut.
Tak menunggu waktu lama, Aco yang awalnya menanti kedatangan temannya, justru dibawa oleh polisi ke posko Sat Sabhara Polres Pelabuhan.
Sesampainya di posko, Aco tak kunjung mengaku bahwa kertas judi itu adalah miliknya. Dia pun diproses oleh aparat kepolisian atas perbuatannya itu.
"Hasil patroli malam ini, kami temukan seorang pemuda yang membawa kertas berisi catatan hasil judi online, di jok motor miliknya. Selanjutnya kami berikan pembinaan dan pertanggungjawaban di posko," kata Komandan Regu (Danru) 1 Pospam Sat Sabhara Polres Pelabuhan, Bripka Basri, Jumat dini hari, (8/5/2020). (Ishak/fajar)
