FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Peringatan Hari Lahir Pancasila, Senin (1/6/2020) tetap digelar meski di tengah pandemi Covid-19. Seperti yang terjadi di sekitaran wilayah Polres Pelabuhan, Kota Makassar.
Lagi-lagi, masih banyak orang yang kedapatan tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak. Sebagai hukumannya, mereka diperintahkan untuk membaca teks Pancasila di hadapan polisi.
Saat mulai membacakan, seorang ibu-ibu yang sedang berjualan pakaian tampaknya sedikit bingung saat membacakan ideologi Indonesia itu.
Saat membacakan sila ke empat pada kalimat akhir, beberapa detik dia berhenti. Matanya berkeliaran kemana-mana, lupa kelanjutan teks dari sila berlambang banteng.
Pada sila ke lima pun demikian. Personil dari Sat Sabhara Polres Pelabuhan yang rutin menggelar operasi, terpaksa membantu ibu itu menjelaskan sila berlambang padi dan kapas itu.
Setelah selesai menjelaskan lima teks Pancasila, dia pun diberikan masker secara gratis oleh petugas meski penyebutan Pancasila-nya, telah lupa-lupa ingat.
"Satu orang hafal dan satu tidak. Tapi keduanya tidak tahu tanggal 1 Juni itu hari lahir Pancasila," kata Kasat Sabhara Polres Pelabuhan, Iptu Asfada, Selasa (2/6/2020).
Setelah menghukum ibu itu, petugas kembali bergeser ke tempat lain. Saat operasi hampir selesai, petugas hanya memantau setiap masyarakat di pinggir jalan.
Mereka diimbau untuk rajin cuci tangan, pakai masker, dan menjaga jarak selama masa pandemi ini. Termasuk para driver ojek online yang tetap diimbau menerapkan protokol penanganan Covid-19. (Ishak/fajar)
