Sekuriti Sekolah Mengamuk, 39 Siswa TK dan Pegawai Jadi korban

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, GUANGXI-- Sedikitnya 39 murid siswa taman kanak-kanak (TK) dan pegawai menjadi korban penusukan oleh petugas keamanan sekolah atau sekuriti di Cangwu, Guangxi, Cina.

Akibat kejadian yang berlangsung pada Kamis (4/6/2020) pagi tersebut, 39 orang mengalami luka, 37 di antaranya merupakan murid TK.

Laporan Global Times menyebut, pelaku yang diduga seorang berusia 50 tahun itu sehari-hari bekerja sebagai penjaga sekolahan tersebut. Polisi menahan pelaku bermarga Li itu. Namun, motif serangan belum diketahui.

Pemerintah daerah setempat segera mengirimkan delapan unit ambulans ke lokasi kejadian untuk membawa korban luka ke rumah sakit terdekat di wilayah selatan daratan Cina itu.

“Para korban mengalami luka beragam, beberapa di antaranya dalam kondisi serius,” kata pejabat pemerintah Cangwu.

Dua korban yang mengalami luka serius belum teridentifikasi, sedangkan pihak pemerintah setempat juga belum bisa memastikan apakah korban tersebut kepala sekolah atau murid.

Petugas Kepolisian Sektor Wangfu menyatakan, bahwa kasus tersebut telah diambil alih oleh Kepolisian Resor Wuzhou untuk penyelidikan lebih lanjut.

Sementara stasiun televisi pemerintah CCTV mengungkap data sedikit berbeda, yakni 40 orang luka, tiga di antaranya dalam kondisi serius. Tiga orang yang megalami luka serius adalah kepala sekolah, petugas sekuriti rekan pelaku, dan murid TK.

Serangan menggunakan benda tajam terhadap siswa di Cina marak terjadi beberapa tahun terakhir. Pada Oktober 2018, seorang perempuan menikam murid TK di Chongqing melukai 14 murid. Salah satu peristiwa terparah terjadi pada 2020 di mana hampir 20 anak tewas.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan