FAJAR.CO.ID MAKASSAR- Penjabat Wali Kota Makassar Yusran Jusuf yang dinilai sangat berhati-hati untuk diwawancarai awak media. Hal itu diungkapkan Sosiolog Universitas Hasanudin, Sawedi Muhammad.
Menurutnya Yusran Jusuf bukan tertutup terhadap media tapi lebih hati-hati dalam melontarkan kalimat yang akan disampaikan kepada publik dan media.
"Saya kira bukan tertutup. Beliau ekstra hati-hati dalam memberikan komentar atau pernyataan yang dapat disalah tafsirkan baik oleh media maupun oleh publik," ucapnya pada Sabtu (6/6/2020).
Terlebih pengganti Iqbal Suhaeb itu dilantik di tengah situasi yang membutuhkan tenaga dan fikiran dalam menyelesaikan persoalan wabah yang menimpa Sulsel khususnya Kota Makassar. Serta diperhadapkan dengan tugas yakni mengawal Pemilihan Walikota (Pilwalkot) pada Desember mendatang.
"Yusran ekstra hati-hati berhadapan dengan media. Beliau saya kira punya banyak pengalaman berhubungan dengan media," singkatnya.
"Sekiranya beliau susah dimintai keterangan atau terkesan tertutup, bukan berarti menghindar tetapi momentumnya belum tepat untuk berkomentar atau mengeluarkan pernyataan," tutup Sawedi Muhammad. (anti/fajar)