FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Mobil jenis sedan melintas di Jalan Bontolempangan, Kota Makassar saat aksi demonstrasi digelar di jalan yang terpantau ramai itu, Rabu (17/6/2020) sore ini.
Awalnya mobil sedan berwarna abu-abu itu memberanikan diri melintas di tengah kerumunan belasan massa, dari HMI Korkom Tamalate yang berunjuk rasa soal anggaran Covid-19, sambil membakar ban bekas di jalan itu.
Mobil itu pun ditegur dan diteriaki. Namun seketika, nyali massa langsung ciut setelah melihat sopir dalam mobil itu adalah seorang anggota TNI dan masih berseragam lengkap.
Anggota TNI itu pun langsung memarahi para massa yang sempat menahannya. Beruntung, anggota TNI tersebut tidak sampai menimbulkan masalah besar dan tidak keluar dari mobilnya, serta menimbulkan kemacetan panjang.
"Selamat sore komandan. Mohon izin. Silakan lewat," kata seorang massa kepada anggota TNI, sambil membungkukkan badannya.
Diketahui, aksi demonstrasi oleh massa dari HMI tersebut menuntut Pemkot Makassar untuk transparan dalam mengelola anggaran Covid-19.
Ketua Umum HMI Korkom Tamalate, Ilham Darmawan, mengatakan, ada sekitar Rp749 miliar anggaran dari Pemkot Makassar dianggap tidak transparan dalam menyalurkan ke warga yang terdampak virus tersebut.
Kata dia, anggaran tersebut telah disalurkan sebanyak 50 persen. Namun yang mereka sesalkan, penyaluran tersebut dianggap tidak detail sehingga rawan adanya penyalahgunaan.
"Kami sempat ke sana (Pemkot), katanya sudah 50 persen anggaran disalurkan. Tapi itu tidak detail. Itu yang harusnya transparan," katanya.
