FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Plt Kepala Dinas Perdagangan Sulsel, Indrajaya Saputra mengatakan nilai ekspor impor Provinsi Sulawesi Selatan terus mengalami trend positif.
Indra menjelaskan di tengah pandemi Covid-19 yang menerpa hampir seluruh negara termasuk Provinsi Sulsel, tercatat ekspor bulan April 2020 mencapai US$ 108,40 juta.
"Alhamdulillah menunjukkan trend positif untuk periode januari sampai april 2020 terjadi peningkatan terhadap ekspor impor sulsel dibanding tahun lalu," ungkapnya pada Kamis (18/6/2020).
Diketahui angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 35,96 persen bila dibandingkan nilai ekspor bulan Maret 2020 yang mencapai US$79,73 Juta.
Selaras dengan hal itu, capaian April 2020 tercatat mengalami peningkatan sebesar 52,63 persen dari kondisi bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$71,02 Juta.
Sementara untuk impor pada April 2020 mencapai US$57,31 Juta. Menururnya Angka itu mengalami penurunan sebesar 27,86 persen bila dibandingkan nilai impor bulan Maret 2020 yang mencapai US$79,44 juta. dengan itu,
"Capaian April 2020 mengalami penurunan sebesar 38,04 persen dari kondisi bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$92,49 juta," lanjutnya.
Adapun komoditas ekspor di beberapa sejumlah negara tersebut yang merupakan pendorong utama pertumbuhan ekonomi di Sulsel.
Seperti nikel, biji-bijian berminyak, tanaman obat, lak getah dan damar besi dan baja, Ikan, udang dan hewan air tidak bertulang belakang lainnya.
"Jepang, Tiongkok, Filipina Vietnam, Australia, Australia, dan Korea Selatan, amerika serikat dll," tutup Indra. (anti/fajar)