FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Wabah Covid-19 bisa menjangkiti siapa saja termasuk para tenaga kesehatan (Nakes). Data terbaru dari Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Makassar, sebanyak 33 nakes dikonfirmasi positif, 20 di antaranya adalah dokter.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Naisyah Tun Azikin, menyebut, memang banyak nakes positif. Akan tetapi, sudah banyak pula yang kembali bekerja.
Kendati demikian, para nakes tersebut harus menunggu selama satu bulan, mengingat proses penyembuhan yang lama.
"Sekitar satu bulan lamanya, karena harus benar-benar dinyatakan sembuh agar kembali bertugas," kata Naisyah saat ditemui di posko covid-19 Kota Makassar, Kamis (18/6/2020).
Menurut Naisyah, dalam proses penyembuhan, para nakes diminta untuk isolasi mandiri selama dua minggu sebelum dilakukan uji swab untuk memastikan mereka benar-benar negatif.
"Nakes bisa kembali menangani pasien setelah menjalani masa isolasinya. Begitu dia dua kali negatif maka mereka dinyatakan sembuh, kan. Setelah dinyatakan positif baru diisolasi 14 hari diswab, kalau negatif dua kali, maka diisolasi 14 hari lagi. Setelah selesai itu baru boleh kerja seperti biasa," terangnya.
Kata Naisyah, dalam mencegah penularan, Alat Pelindung Diri (APD) yang dipakai nakes harus sesuai standar yang sudah ditetapkan, mengingat risiko tertular sangat tinggi.
"Paling tidak yang pertama itu APDnya yang standar, kemudian bagaimana memperbaiki semua proses-proses di mana kemungkinan bisa terjadi penularan, karena setiap hari kan mereka harus kontak dengan pasien. Semua alur pelayan dia akan tulari," tuturnya. (ikbal/fajar)
