Editor Metro TV Diduga Bunuh Diri, Polisi Selidiki Pisau hingga Kisah Asmara

  • Bagikan

Tubagus mengatakan petugas kemudian menelusuri berapa banyak pisau yang terjual pada satu pekan dan mendapati hanya satu buah pisau yang terjual pada pekan tewas Yodi Prabwo. Dia menjelaskan pisau tersebut dibeli sendiri oleh korban sekitar pukul 14.21 WIB. "Dicek CCTV didapatkan fakta bahwa yang membeli pisau tersebut korban sendiri. Perlu kami sampaikan pada saat membeli pisau orang tersebut tertangkap di CCTV, pakaian yang sama saat jenazah ditemukan," katanya.

2. Masalah Percintaan
Kombes Tubagus Ade Hidayat membeberkan sejumlah temuan-temuan yang semakin menguatkan dugaan editor Metro TV Yodi Prabowo meninggal dunia karena bunuh diri. Dari dugaan awal, bunuh diri ini dilakukan Yodi karena depresi yang dialami.

Pemeriksaan kepolisian bahkan dilakukan hingga ke masalah percintaan korban dengan kekasihnya yang bernama Suci. “Jadi, yang bersangkutan ini memiliki pacar S, di sisi lain dia (korban) juga punya teman dekat dengan inisial L. Terjadi konflik, tetapi bisa diselesaikan,” kata Tubagus, Sabtu (25/7).

Kemudian, penyidik mendalami masalah lain yang diduga menjadi pemicu Yodi Prabowo melakukan aksi bunuh diri. Apalagi, beberapa kali korban menyampaikan kalimat yang aneh kepada pacarnya. “Kalau saya tidak ada bagaimana?” kata Tubagus menirukan ucapan korban ke kekasihnya.

Dalam penafsiran kepolisian, kata “tidak ada” itu adalah meninggal dunia. “Menurut tafsiran kami, “kalau saya tidak ada” ini saya meninggal. Ini disampaikan berulang-ulang. Kemudian, di antara mereka (korban dan pacarnya) ada rencana menikah tahun depan,” beber Tubagus.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan