FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Motif dalam kasus penculikan bocah berinisial AA, 8 tahun belum terungkap. Pelaku pun juga belum tertangkap.
Hasil pemeriksaan sementara dari keterangan korban, pelaku yang berjumlah dua orang awalnya mengaku hendak perbaiki pos ronda dekat rumah korban.
Pos ronda tersebut diketahui berada di Jalan Kampung Nipa-nipa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar. Dengan alasan demikian, pelaku pun berhasil membawa kabur AA yang masih polos itu.
"Pelaku menculik dengan alasan pergi membeli papan untuk memperbaiki pos ronda dekat rumah korban. Namun pelaku membawa pergi korban ke wilayah Kecamatan Tamalanrea," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Agus Khaerul, Senin (27/7/2020).
Namun bukannya membeli papan, pelaku singgah di sebuah toko di Tamalanrea membeli tabung gas tiga kilogram. Kepada penjual, pelaku beralasan lupa membawa uang.
Akhirnya pelaku menitip korban di toko itu hingga tidak kembali lagi hingga saat ini. Diketahui itu terjadi pada Jumat (24/7/2020) pukul 18.34 Wita.
"Pelakunya belum tertangkap. Masih lidik (motifnya)," tambah Agus.
Beruntung korban ditemukan dan diamankan oleh petugas dalam kondisi yang baik-baik saja, dan korban langsung diperiksa lalu dikembalikan ke orang tuanya. (Ishak/fajar)
