Saat ini, Polresta Solo, Polda Jateng dibantu Ditektorat Tindak Pidana Umum Mabes Polri, tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku lainnya.
Karena itu, Lhutfi mengingatkan, agar anggota kelompok intoleran itu segera menyerahkan diri. “Kami sudah mengantongi nama-nama pelaku. Saya minta segera menyerahkan diri,” ingatnya.
Bahkan, dirinya sudah memerintahkan kepada seluruh Kapolres untuk menangkap kelompok intoleran.
“Tidak ada tempat untuk kelompok intoleran di wilayah hukum Jawa Tengah,” tegas Luthfi.
Para pelaku yang sudah ditangkap itu, jelasnya, masing-masing memiliki peran yang berbeda.
Ada yang berperan melakukan pengeroyokan dengan menggunakan alat, melempar sampai yang bertugas untuk memprovokasi.
Saat itu, pihaknya masih terus mendalami peran masing-masing pelaku. “Yang jelas dari lima pelaku yang diamankan empat sudah kita tetapkan menjadi tersangka,” tekan dia.
Pihaknya juga menekankan bahwa Polri sepenuhnya memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat.
Karena itu, ia mengimbau masyarakat tak takut saat menjumpai hal-hal yang mencurigakan terkait kelompok intoleran. “Langsung laporkan pada kami, akan langsung kita tindak lanjuti,” tandas Luthfi. (ruh/pojoksatu)