Ke depannya, Ardhito mengungkapkan atas ketidaktahuannya dirinya minta maaf. “Atas ketidaktahuan dan seakan seperti nirempati pada mereka yang sedang memperjuangkan penolakan terhadap RUU ini, saya mohon maaf. Ke depan saya akan berusaha lebih berhati-hati dan peduli. Saya musisi. Bukan buzzer. Saya ingin memiliki pengaruh, tapi melalui musik yang saya buat. Terima kasih,” tuturnya.
“Atas permintaan maaf ini, hari ini saya sudah meminta publicist saya untuk mengembalikan pembayaran yang saya terima dari memposting tagar #IndonesiaButuhKerja,” tegasnya.
Ramainya kabar pemerintah membayar para artis untuk kampanye RUU Cipta Kerja awalnya mencuat saat akun Twitter @Kalambukankemal membuat daftar puluhan publik figur baik itu penyanyi, presenter, Youtube, komika, juga pesepakbola mengunggah postingan #IndonesiaButuhKerja.
Tercatat ada 22 nama artis yang menurutnya telah mengunggah hal tersebut;
- Gofar Hilman
- Inul Daratista
- Cita Citata
- Valentino ‘Jebrett’ Simanjuntak
- Rigen Rakelna & Boris Bokir
- Aruan Marsha
- Kim Kurniawan (Pesepakbola)
- Gisella Anastasia
- Gading Marten
- Siti Badriah
- Gritte Agatha
- Fitri Tropica
- Gita Bhebhita
- Caesa Gunawan
- Zahwa Aqilah
- Ismed Sofyan (Pesepkabola)
- Ardhito Pramono
- Adhe Giovani (Youtuber)
- Alain Goenawan (Video Director)
- Tiyo Adji (Youtuber)
- Aisya Fabien (Podcaster)
- Adit Insomnia
Namun, mayoritas telah menghapus postingan tersebut.(pojoksatu/fajar)