FAJAR.CO.ID, SPIELBERG—Pembalap veteran MotoGP, Valentino Rossi menyebut dirinya sangat beruntung bisa selamat dari kecelakaan horor yang terjadi di MotoGP Austria, malam tadi. Ia juga menceritakan detik-detik ketika dua motor melayang di depannya.
“Itu sangat menakutkan. Keempat pembalap, terutama saya dan juga Maverick, sangat beruntung. Kami harus berdoa malam ini, karena situasinya sangat berbahaya,” katanya dikutip dari Roadracing World.
Rossi menegaskan, apa yang terjadi di Sirkuit Red Bull Ring menunjukkan olahraga ini sangat berbahaya. Makanya, ia mengingatkan para rider untuk tidak boleh terlalu agresif dalam balapan, khususnya ketika sedang dalam kecepatan tinggi.
“Menurut saya bagus untuk menjadi agresif, karena semua orang berusaha semaksimal mungkin, tapi bagi saya kita tidak perlu melebih-lebihkan, karena kita perlu ingat bahwa olahraga ini sangat berbahaya. Anda harus menghormati saingan Anda, terutama di trek yang selalu Anda lalui dengan kecepatan 300 km/jam,” ujarnya.
Namun, ia tidak menyalahkan Johann Zarco yang terlibat insiden dengan Franco Morbidelli. Menurutnya, itu murni kecelakaan. “Saya sudah berbicara dengan Zarco, dia bersumpah kepada saya bahwa dia tidak melakukannya dengan sengaja,” beber Rossi.
“Dia melakukan pengereman yang sangat lebar dan dia menutup pintu di depan Franco, dan dengan motor ini saat Anda berkendara 300 km / jam Anda memiliki slipstream, jadi Franco tidak punya kesempatan untuk mengerem,” lanjutnya.
Rossi sendiri mengaku hampir tidak menyadari insiden ini ternyata mengancam keselamatannya. Saat itu, dua motor sempat melayang di depan rider Italia tersebut. “Saya bersama Maverick ketika kami memasuki Tikungan 3, dan saya merasakan sesuatu datang ke arah saya,” jelasnya.
“Saya pikir itu bayangan helikopter, karena terkadang melintasi trek balap, tetapi kemudian motor Franco melewati saya dengan kecepatan luar biasa, dan juga motor Zarco melompati Maverick. Jadi, kami sangat beruntung,” kata Rossi.
Ia pun berharap kecelakaan horor ini menjadi bahan pembelajaran. “Kami berharap kejadian seperti ini menjadi pelajaran bagi pengendara. Saya berbicara dengan Franco, dia baik-baik saja, dia berusaha untuk tidak memikirkannya, tetapi ketika dia memikirkannya, dia juga merasa takut,” ujar rider Yamaha itu.
“Yang membedakan pada kesempatan ini adalah tidak ada yang terluka, semua pengendara baik-baik saja, jadi ini mengubah situasi. Jika sesuatu yang buruk terjadi, itu akan sangat berbeda,” sambungnya.
Dalam balapan keempat ini, Rossi finis di posisi kelima. “Sungguh sulit untuk memulai kembali, tetapi saya tidak punya banyak pilihan. Saya melakukan balapan yang bagus. Bagi kami, dengan Yamaha, tidak mudah di sini,” kunci Rossi. (amr)
