FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Partai Amanat Nasional (PAN) menutup masa pencarian partai bagi Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar Irman Yasin Limpo - Andi Zunnun NH dengan menyerahkan surat rekomendasi B1 KWK.
PAN yang memang sejak awal konsisten mendukung pasangan berakronim IMUN ini sengaja menunggu kepastian terbentuknya partai koalisi. Hingga akhirnya Golkar, PKS, kemudian disusul Berkarya memantapkan dukungan kepada paket ini.
"Sebenarnya ini persoalan memang terlambat tapi ini semua strategi, seperti yang disampaikan pak Irman bahwa sejak awal itu PAN sudah menyatakan bahwa calonnya Irman Yasin Limpo, sejak akhir Desember dan tidak kemana-kemana. SK itu sudah lama, cuma memang kita menunggu partai lain masuk, Alhamdulillah setelah PKS, Berkarya, Golkar, nah kita hari ini saya kira kita partai pertama sekaligus menutup masa pencarian partai," ungkap Ketua DPD PAN Makassar, Hamzah Hamid usai serah terima surat B1 KWK untuk IMUN di Hotel Mercure Makassar, Rabu (2/9/2020).
Dengan diterbitkannya surat 'sakti' ini, PAN ingin menjawab dan menganulir semua keraguan yang beredar selama ini, bahwa partai berlambang matahari akan berpaling ke paslon lain.
"Ini hanya strategi saja, bagaimana masyakarat menganalisa, memantau, kan ini masyakarat juga banyak berharap kemana partai PAN dan banyak bertanya jadi penasaran, Alhamdulillah hari ini jawabannya," tukas Hamzah.
Anggota DPRD Kota Makassar itu memaparkan, perlu waktu dalam menjajaki visi misi pasangan calon dalam mengakomodir kepentingan masyarakat di atas kepentingan segalanya.
"Saya kira pilihan PAN itu pas ada di None sebagai figur untuk kota Makassar, punya pengalaman di birokrasi sangat panjang, dan bagaimana menjadi desainer pemilihan Pilkada di berbagai daerah di Sulsel, pak Irman tahu persis yang menjadi kebutuhan Makassar sehingga pilihan PAN ini sangat tepat," tegasnya.
Dengan begitu, seluruh kader, legislator serta seluruh simpatisan PAN diperintahkan tegak lurus memenangkan IMUN di pesta demokrasi Makassar tahun 2020.
"Sangat tegas bahwa hari ini penyerahan SK rekomendasi kepada None-Zunnun itu sudah menyatakan bahwa kita harus berdiri tegak lurus memenangkan IMUN karena kita sudah menentukan sikap dan kita tidak mau ada yang tidak solid," pungkas Hamzah. (endra/fajar)
