Paksa Jurnalis Buka Masker, Donald Trump Abaikan Protokol Kesehatan

  • Bagikan
Mantan Presiden AS Donald Trump (BRENDAN SMIALOWSKI/AFP)

FAJAR.CO.ID -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump terbilang jarang memakai masker saat beraktivitas. Padahal Amerika Serikat sudah mencatat 6 juta kasus positif Covid-19.
Terbaru dia menjadi sorotan ketika memaksa seorang jurnalis yang mengajukan pertanyaan dalam konferensi pers untuk membuka masker.

Donald Trump memerintahkan seorang reporter untuk melepas masker, tetapi sang jurnalis itu menolak. Akibatnya keduanya tertangkap kamera adu mulut di Gedung Putih.

Seperti dilansir dari Mirror, Trump memotong ucapan Jeff Mason dari Reuters. Trump beralasan tak mendengar ucapan sang jurnalis secara jelas. Padahal dalam rekaman video, suara jurnalis tersebut sudah terdengar jelas.

Trump tampak sangat kesal karena jurnalis itu tak mau melepaskan maskernya di ruang pers. Mason hanya bersuara lebih keras.

“Tolong, kamu harus melepasnya (masker), tolong. Kamu bisa melepasnya?” kata Trump.

Mason berkata dia akan berbicara lebih keras. “Suara saya sudah lebih keras, Mr President,” kata Mason.

“Baiklah, jika Anda tidak melepaskannya suaranya jadi terpendam, jadi jika Anda melepaskannya, itu akan jauh lebih terdengar,” lanjut Trump.

Hanya saja, Mason berdiri tegak dan memperjelas suaranya dengan tetap memakai masker. “Apakah ini sudah terdengar jelas, Pak?” katanya lagi. “Ya, baiklah,” jawab Trump kesal.

Dan, ketika reporter lain melepas maskernya untuk berbicara, Trump justru memujinya. “Nah, Anda terdengar sangat jelas,” ungkapnya. Hal itu menandakan bahwa Trump masih mengabaikan protokol kesehatan. Berbicara di dalam ruangan yang penuh orang dan tak mengenakan masker bisa memicu droplet yang menularkan virus ke orang lain.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan