Unismuh Ambil Sumpah 19 Dokter Baru dan 24 Perawat

  • Bagikan

MAKASSAR - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Makassar resmi mengambil sumpah dokter ke XXII dan mengambil janji sarjana dokter ke XXXI dan keperawatan ke XXVIII.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula FK Unismuh Makassar, Jalan Sultan Alauddin Makassar, Sabtu (26/9/2020).

Jumlah dokter yang resmi disumpah sebanyak 19 orang, sarjana kedokteran sebanyak 6 orang, dan perawat sebanyak 24 orang.

Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Unismuh Makassar dr. H. Mahmud Ghaznawie, Ph.D, Sp.PA (K) mengucapkan selamat atas tercapainnya keberhasilan dan pengambilan sumpah para dokter dan yudisium sarjana kedokteran dan sumpah perawat, pihaknya bangga atas capaian keberhasilan tersebut.

Selain itu, Spesialis Patologi Anatomi UGM Yogyakarta ini berpesan kepada para mahasiswa bahwa jadilah contoh ditengah masyarakat, sebab menyandang status sebagai dokter sangat besar pengaruhnya bahkan menjadi sosok terpercaya.

"Mampu menunjukan sikap akhlakul karimah dan menjadi memegang leadership yang mumpuni," ungkap dr Mahmud Ghaznawie, Ph.D, Sp.PA (K) saat membawakan sambutan.

Tak hanya itu, ia pula menyampaikan bahwa untuk senantiasa terus menjaga kualitas keprofesiaan yang telah dimiliki dan terus belajar meningkatkan kapasitas keilmuan.

"Sering melihat video-video kedokteran, menambah referensi, mendengarkan ceramah-ceramah kedokteran dan senantiasa mengupdete ilmu kedokteran," pesannya.

Dengan demikian, ia mengucapkan banyak terima kasih kepada para orangtua yang telah memberikan kepercayaan kepada pimpinan fakultas dalam membina dan mendidik para mahasiswa selama proses perkuliahan di Unismuh Makassar.

Terpisah disampaikan, Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse mengatakan bahwa sumpah dan janji diucapkan perlu senantiasa diperhatikan dimanapun dan kapanpun berada.

"Yang terpenting adalah para ananda bisa menjaga almamater Fakultas Kedokteran apalagi nama Unismuh yang melakat kata Muhammadiyah," tambahnya.

Mantan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Alauddin Makassar menambahkan bahwa pula kedepan para dokter ketika bertugas melayani para pasien memberikan pelayanan yang terbaik.

"Bagaimana berkomunikasi dengan baik, senyum sapa karena ini sesungguhnya sudah menjadi obat dengan pelayanan yang luar biasa bagi pasien jangan justru sebaliknya," tuturnya.

Hadir dalam yudisium ini Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, BPH Unismuh KH Iskandar Tompo , Rektor Unismuh, Pimpinan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Unismuh Makassar, dan mahasiswa.

Kegiatan ini pula ditayangkan secara langsung melalui kanal youtube FK Unismuh. (rls)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan