Kendati Resesi, Perbelanjaan Mulai Bergairah
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Resesi tak membuat industri pusat perbelanjaan atau mal sepenuhnya terpuruk. Optimisme mulai bangkit dengan peningkatan trafik pengunjung.
Triwulan IV jadi momentum untuk menggenjot tingkat kunjungan. Public Relation Trans Studio Mall (TSM), Rizky Maulidiana Haris mengatakan, rata-rata tingkat kunjungan pada dua bulan terakhir (Agustus-September) mengalami kenaikan.
“Rata-rata ada kenaikan pengunjung 50 persen dari traffic normal. Kalau bicara target ke depan itu tidak ada yang jadi patokan. Fokus kita bagaimana protokol kesehatan bisa berjalan efektif dan tentu saja bagaimana kenyamanan pengunjung tetap terjaga,” ujarnya seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup), Jumat, 2 Oktober.
Meski demikian, pihaknya memperkirakan akan ada tren yang menanjak. Terutama di akhir tahun. Momentum pergantian tahun dan perayaan Natal biasanya jadi faktor yang memicu lonjakan pengunjung.
“Kita biasa lakukan kegiatan yang biasa mengundang pengunjung. Seperti Agustus lalu, kita beri promo diskon di tenant food and beverages. Ini jelas berpengaruh pada tingkat kunjungan,” terangnya.
Kenaikan tingkat pengunjung di pusat perbelanjaan juga tak lepas dari efek domino dari penyaluran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Diketahui sejak September lalu, kucuran PEN di Sulsel capai Rp25 triliun. Termasuk di antaranya sektor perlindungan sosial Rp3,7 triliun, dan UMKM Rp354 miliar.
Belum lagi stimulus yang lain. Misal Bantuan Subsidi Upah (BSU). Jelas itu meningkatkan daya beli masyarakat.