FAJAR.CO.ID,MAKASSAR-- Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi diketahui telah merealisasikan anggaran dana desa tahun 2020 sebesar Rp53 trilun dari total Rp71 triliun.
Sedangkan untuk sisa realisasi anggaran dana desa di tahun ini, rencananya Kemendes akan melakukan persiapan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa dan program padat karya tunai desa.
Hal itu diungkap Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim usai memberikan arahan mengenai Pengelolaan Dana Desa Tahun 2020 dan Evaluasi Peraturan Menteri Desa PDT Dan Transmigrasi No.13 Tahun 2020 Tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021 di Claro Hotel, Sabtu (17/10/2020).
"Realisasinya sudah Rp53 triliun terus yang belum untuk persiapan penyaluran BLT sebesar Rp11 trilun dan sisanya untuk padat karya tunai desa," ucapnya.
Sementara untuk anggaran dana desa tahun 2021, Abdul Halim menyebut dirinya telah merencanakan anggaran dana desa sebesar Rp72 triliun.
Anggaran tersebut, diketahui akan diprioritaskan untuk program pembangunan berkelanjutan dengan menggunakan role model SDGs yakni desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, desa ekonomi tumbuh merata, desa kesehatan serta desa dewasa peduli lingkungan. (Anti/fajar)