FAJAR.CO.ID, MILAN—Inter Milan gagal memanfaatkan status tuan rumah pada matchday pertama Grup B Liga Champions. Menjamu wakil Jerman, Borussia Moenchengladbach, Nerazzurri hanya mampu bermain imbang 2-2.
Romelu Lukaku sempat membawa Inter memimpin di menit ke-49. Namun, tim tamu mampu membalikkan keadaan lewat penalti Ramy Bensebaini di menit ke-63 dan gol Jonas Hofmann pada menit ke-84. Inter beruntung tak kalah setelah Lukaku mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-90 untuk memastikan laga berakhir 2-2.
Pasca laga, Romelu Lukaku mengaku kecewa dengan hasil imbang 2-2 ini. Ia menyoroti sejumlah kesalahan timnya. Arturo Vidal menjadi pemicu penalti sebelum gagal memotong umpan terobosan yang membuat Jonas Hofmann mencetak gol kedua tim tamu.
“Ini bukan hasil yang bagus dalam pandangan saya, karena kami bisa lebih baik. Kami harus terus bekerja dan menjadi lebih kuat secara mental, karena ini bukan momen yang mudah bagi kami dan kami harus tetap percaya pada kualitas kami,” kata Lukaku kepada Sky Sport Italia.
Inter sebelumnya juga kehilangan poin di Serie A melawan Lazio dan kalah dari AC Milan. “Sekarang kami harus lebih kuat, di atas segalanya secara mental, dan tampil lebih baik di pertahanan, karena kami kebobolan dua gol karena kesalahan kami,” keluhnya.
Namun, ia juga mengakui lini serang Inter belum maksimal. “Kami membuat begitu banyak kesalahan dan menyia-nyiakan peluang di muka gawang juga, jadi jika kami tidak mengambilnya, kami harus membayar di level ini," tandasnya.
Pelatih Inter, Antonio Conte menegaskan hasil imbang 2-2 dengan Borussia Monchengladbach tidak bisa dibandingkan dengan awal Liga Champions yang buruk di musim lalu. Seperti diketahui, tahun lalu, Nerazzurri memulai kampanye mereka dengan hasil imbang di kandang melawan Slavia Praha dan tidak pernah pulih hingga akhirnya finis ketiga di grup mereka.
“Kami tidak bisa membandingkan pertandingan ini dengan hasil imbang musim lalu melawan Slavia Prague. Itu benar-benar kesalahan, sedangkan malam ini kami bermain bagus melawan tim dengan potensi besar, yang memiliki kualitas teknis dan juga fisik,” tegas Conte kepada Sky Sport Italia.
Menurutnya, Inter bermain bagus. “Saya tidak ingat penyelamatan Samir Handanovic dan kami memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan. Saya tidak punya alasan untuk mencela para pemain,” ujarnya dikutip dari Football Italia. (amr)
