Anir Ingin Ubah Stigma Warga Pulau di Pangkep Bukan Anak Tiri

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, PANGKEP - Calon bupati Pangkep nomor urut 4, Andi Nirawati menyebut masyarakat yang ada di kepulauan adalah 'anak kandung'. Bukan seperti anggapan bahwa masyarakat pulau adalah 'anak tiri'.

"Warga pulau itu 'anak kandung', harus kita patahkan anggapan orang selama ini yang sering dikatakan masyarakat pulau 'anak tiri'. Apalagi kalau Anir-Lutfi naik jadi pemimpin daerah, maka pembangunan infrastruktur, pemberdayaan sumber daya manusia menjadi adil, merata ke seluruh Pangkep," kata Anir sapaan di sela-sela pertemuannya dengan warga Pulau Badi, Kamis (5/11/2020).

Politisi Gerindra ini mengungkapkan, dirinya bersama Lutfi Hanafi, memiliki niat tulus untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat kepulauan. Sama halnya perhatian yang diberikan kepada warga di daratan.

"Masyarakat pulau adalah anak kandung Pangkep, anak kandung Anir-Lutfi. Bukan anak tiri. Kalau tidak percaya sebagai pemimpin kita percaya saya sebagai ibu. Saya mohon menangkan seorang ibu," tambah Anir.

"Sebagaimana kita tahu, seorang ibu di rumah ialah seorang yang membuat nyaman suami, anak. Seperti itu pula, apa yang akan kami lakukan semata-mata untuk masyarakat Pangkep, melayani seperti seorang wanita, seorang perempuan," ujar Anir sebelum menerima aspirasi warga Pulau Badi dan Pulau Balang Lompo.

Di Pulau Badi, Anir sempat menyapa para nelayan di pesisir pantai yang tengah beraktivitas memperbaiki jala tangkap ikan.

Seorang nelayan, Dg Ganna kepada Anir mengaku, pendapatan melautnya tengah lesu. Dirinya kadang hanya menghasilkan Rp1-2 juta sekali melaut.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan