Menyerupai Virus Corona, Monster Plastik “Serang” Kota Makassar

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Monster plastik menyerupai virus corona dengan ukuran 3x3 meter hadir di Kota Makassar. Setelah berkeliling di sejumlah jalan protokol, monster dengan sampah plastik 48 kg ini singgah di Pantai Losari, Sabtu (7/11/2020).

Monster plastik dihadirkan penggiat lingkungan Kota Makassar yang diinisiasi Yayasan Konservasi laut (YKL) Indonesia dan Yayasan EcoNusa serta berkolaborasi dengan 29 komunitas, lembaga, dan organisasi kampus kampus se-Kota Makassar.

Monster plastik ini merupakan bagian dari perangkat kampanye untuk menyampaikan kepada publik bahwa sampah plastik dan covid-19 menjadi ancaman nyata di Kota Makassar.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif YKL Indonesia, Nirwan Dessibali saat aksi di Pantai Losari. "Kampanye ini sebagai upaya penyadartahuan dan ajakan kepada masyarakat dan pelaku bisnis untuk menjadi bagian dalam meminimalisir penggunaan sampah plastik di Kota Makassar," kata Nirwan.

Selain itu, sebagai gerakan yang mendorong masyarakat dalam mendukung pemerintah untuk berkomitmen dalam upaya eliminasi sampah plastik hingga 70 persen pada tahun 2025 serta sosialisasi terkait bahaya Covid-19 yang masih mengancam Kota Makassar.

Kata Nirwan, dari berbagai hasil riset menunjukkan ikan konsumsi, kerang hingga garam di sekitar perairan Makassar dan Sulawesi Selatan mengandung mikroplastik. Sampah plastik yang ada lingkungan khususnya di laut akan kembali ke manusia.

"Untuk sampai di tubuh manusia, mikroplastik masuk rantai makanan mulai dari manusia membuang sampah ke alam, lalu ke lautan, yang ketika terurai menjadi mikroplastik. Mikroplastik kemudian dikonsumsi ikan kecil, ikan kecil dimakan ikan besar, ikan besar dikonsumsi manusia," jelas Nirwan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan