Siapa Donatur Kotak Kosong di Pilkada 2020 Gowa? Ini Jawaban Relawan

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, GOWA - Niat kubu relawan Kotak Kosong (Koko) masih kukuh melawan sang petahana pada Pilkada 2020 Gowa. Sebaran baliho terus dilakukan.

Kubu yang satu ini tidak goyah meski beberapa kali terjadi aksi perusakan balijo oleh Orang Tak Kenal (OTK) yang mereka pasang di beberapa titik di Kabupaten Gowa.

Lantas, siapakah donatur terbesar di kubu penantang Adnan-Kio di kontestasi Pilkada ini?

Salah satu relawan Koko, Ridwan M, mengatakan, pihaknya mengaku sama sekali tidak memiliki struktur organisasi sebagai relawan.

Sementara dalam hal urusan keuangan demi menutupi biaya operasional kampanye Koko, pihaknya patungan dengan seluruh relawan yang tergabung.

"Biasa kami patungan dengan sesama relawan. Ada juga dari masyarakat yang tidak bisa turun ke lapangan, tapi dia kasih kami dana lalu percayakan ke kami agar digunakan untuk kampanye," katanya, Jumat (4/12/2020).

Selain itu pula, lanjut Ridwan, mayoritas pekerjaan sehari-hari para relawan Koko sebagai karyawan swasta. Jam kerja mereka lebih fleksibel.

"Sampai hari ini memang kampanye kami masih jalan. Terutama kalau malam, kami mulai kerja di tempat biasa kami berkumpul," tambahnya.

Sejauh ini, lanjut tenaga honorer di salah satu RS di Butta Bersejarah ini, relawan Koko secara keseluruhan berjumlah sekitar 200 orang.

"Itu semua di Gowa yang aktif. Termasuk di dataran tinggi dan rendah," jelas dia.

Jelang masa tenang Pilkada yang jatuh pada tanggal 6 Desember 2020 mendatang, pihaknya tetap fokus pada pembuatan baliho dan kegiatan kampanye lainnya. Tak peduli masa tenang. Pihaknya tetap bekerja selama masih ada waktu.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan