FAJAR.CO.ID, TAKALAR - Sebuah toko kelontong di Desa Bontolanra, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar diteror bom oleh misterius, pada Sabtu (18/1/2021) kemarin.
Teror alat peledak tersebut membuat pemilik toko menjadi panik hingga melaporkan kejadian itu ke aparat kepolisian.
Tak berselang lama, Tim Gegana Brimob Polda Sulsel mendapat laporan itu, langsung menuju ke lokasi kejadian lalu melakukan penyisiran dan sterilisasi.
"Kita sama sekali tidak menemukan benda mencurigakan. Apalagi yang berpotensi sebagai bahan peledak," kata Kapolres Takalar, AKBP Benny Murjyanto saat dikonfirmasi, Senin (18/1/2021).
Hanya saja, lanjut perwira polisi dua melati ini, yang ditemukan hanya sepucuk surat yang berisi kalimat ancaman kepada pemilik toko itu.
Dalam surat itu, orang yang belum diketahui identitasnya itu menulis bahwa ia telah meletakkan bom jenis nitrogen di bagian dalam kios tersebut. Setelah dicek oleh Tim Gegana, benda tersebut tidak ditemukan.
"Surat itu dijelaskan bahwa bom telah diletakkan dan menggunakan waktu, dan bisa diledakkan melalui alat pengontrol dengan radius ledakan 30 kilometer," jelasnya saat dikonfirmasi.
Saat Tim Gegana tidak menemukan barang yang dimaksud, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan mengamankan surat tersebut sebagai barang bukti.
Orang misterius tersebut pun kini masih dalam pengajaran aparat kepolisian Polres Takalar, karena telah membuat gaduh masyarakat. (Ishak/fajar)
