FAJAR.CO.ID, MAMUJU - Sejumlah aparat kepolisian tengah berjaga-jaga di beberapa minimarket yang beroperasi, beberapa hari pasca gempa mengguncang Kabupaten Mamuju, Jumat (15/1/2021) lalu.
Salah satunya minimarket yang berada di Jalan RE Martadinata. Di sana, warga berbondong-bondong membeli ragam kebutuhan untuk keperluan sehari-hari, Rabu (20/1/2021).
Sembari berbelanja, masyarakat dikawal dua anggota kepolisian yang sedang berjaga di depan minimarket tersebut. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya aksi penjarahan.
Beberapa minimarket di wilayah perkotaan Kabupaten Mamuju juga dijaga aparat. Hal itu dianggap minimarket rawan dijarah oleh para korban gempa.
Seperti aksi penjarahan yang terjadi di Kecamatan Malunda, Majene, dan Kecamatan Kaluku, Mamuju dan viral di media sosial.
Agar peristiwa itu tidak terulang, pihaknya mengimbau para sopir yang membawa logistik, agar singgah lebih dulu ke kantor polisi setempat lalu dilakukan pengawalan hingga ke posko utama, kantor Gubernur Sulbar.
"Jadi sebelum masuk ke Mamuju, masuk dulu ke Polres lalu kami kawal. Kemudian kami bubarkan masyarakat yang palang jalan," katanya belum lama ini.
Perwira polisi dua bintang ini akan berkoordinasi dengan Polres setempat agar mengarahkan bantuan itu, untuk masuk lebih dulu ke kantor polisi. (Ishak/fajar)