FAJAR.CO.ID, NAPLES—Napoli lolos ke semifinal Coppa Italia dengan menggilas Spezia 4-2 di Estadio Diego Armanda Maradona. Sukses ini dimanfaatkan sang pelatih Gennaro Gattuso untuk melampiaskan kekesalannya pada laporan pemecatannya.
Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis merilis pernyataan tadi malam yang memastikan klub memiliki kepercayaan penuh pada Gattuso, setelah beberapa hari berkembang laporan bahwa pelatih akan dipecat atau ditekan untuk mengundurkan diri.
"Saya tidak membutuhkan siapa pun untuk mempercayai saya. Saya kesal karena orang-orang bertanya kepada saya apakah saya dimaksudkan untuk mengundurkan diri, tetapi kolega lain tidak diberikan perlakuan yang sama,” tegasnya di RAI Sport.
“Saya mengundurkan diri di Milan karena saya tidak percaya saya bisa melakukan lebih banyak lagi di sana, tetapi saya tidak akan mengundurkan diri di sini. Saya di sini, melakukan pekerjaan saya. Saya telah bekerja selama empat tahun dan berada di semifinal Coppa Italia keempat saya. Saya ingin melihat bagaimana Inter tampil tanpa Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez selama sebulan,” lanjutnya.
Ia menegaskan sudah berbicara dengan presiden klub. “Presiden berbicara kepada tim dan meyakinkan saya, meskipun saya tidak membutuhkannya. Saya melakukan pekerjaan saya, jika itu tidak dihargai, maka oh baiklah, tidak masalah,” kata Gattuso dikutip dari Football Italia.
Bagi Gattuso, penghargaan yang mereka terima sangat mengecewakan. “Kami berada di semifinal Coppa Italia, lihat di mana Real Sociedad dan AZ Alkmaar berada, namun orang-orang bertindak seolah-olah kami tidak mencapai apa-apa dengan melewati grup Liga Europa itu,” ketusnya.
“Tidak ada yang memberi saya apa-apa, jadi saya tidak merasa tertekan, tetapi sulit untuk menang di Napoli. Jika saya semakin jengkel, saya akan pergi dan melatih di Kuwait atau semacamnya. Saya tahu ini adalah bagian dari pekerjaan, dan saya akan terus bekerja selama saya diizinkan, tetapi yang terjadi belakangan ini berlebihan,” lanjutnya.
“Ketika saya datang ke sini untuk memberikan wawancara, pertanyaan pertama yang saya harapkan adalah ini tahun keempat saya sebagai pelatih dan saya berada di semifinal keempat dalam karier saya,” ujarnya.
Bermain di Estadio Diego Armando Maradona, Napoli langsung memimpin 4-0 di babak pertama. Bek Kalidou Koulibaly membuka keran gol tuan rumah di menit ke-5 berkat assist Elseid Hysaj. Lima belas menit berselang, Hirving Lozano menggandakan keunggulan setelah menerima bola dari Diego Demme.
Napoli mengubah skor menjadi 3-0 di menit ke-30. Gol ini dilesakkan Matteo Politano berkat bantuan Piotr Zielinski. Pada menit ke-40, Napoli mencetak gol keempatnya melalui Eljif Elmas yang sukses memaksimalkan umpan Lorenzo Insigne
Spezia mencoba bangkit di 20 menit akhir. Pada menit ke-71, mereka memperkecil ketertinggal setelah Emmanuel Quartsin Gyasi mampu menuntaskan umpan Gennaro Acampora. Spezia mencetak gol keduanya di menit ke-73 lewat Gennaro Acampora yang memaksimalkan assist Leo Sena.
Skor 4-2 ini menjadi hasil akhir laga dan Napoli lolos ke empat besar untuk menghadapi Atalanta. “Kami tidak bermain sebanyak biasanya malam ini, tapi kami berhasil memasukkan bola ke gawang. Kami mengalami kesulitan saat ini di depan gawang dan kami tahu itu," jelas Gattuso.
Ia lantas menjelaskan pergantian pemainnya. “Kami perlu melatih Dries Mertens dan Victor Osimhen setelah cedera mereka, jadi secara alami ketika mereka masuk, menjadi lebih sulit untuk menjaga keseimbangan dengan anggota tim lainnya, tetapi mereka membutuhkan waktu bermain. Jika kami tidak mengklarifikasi ini, maka orang akan mengira kami amatir,” tutur Gattuso. (amr)