Golkar Institute Ramai Saat Launching, Jangan Kemudian Senyap Lalu Lenyap

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dengan bangga, bahagia dan bersyukur dengan diluncurkannya secara resmi Golkar Institute, sebuah Sekolah Pemerintahan dan Kebijakan Publik.

"Golkar Institute adalah terobosan dan kontribusi yang dibutuhkan untuk melahirkan dan menyiapkan para calon pemimpin bangsa. Sekolah kepemimpinan ini akan memberikan konsep pembelajaran, kurikulum dan silabus yang dipersiapkan dengan matang dengan melibatkan pakar, tokoh dan institusi baik dari dalam maupun luar negeri yang menjadi mitra utama," tutur Airlangga Hartarto dilansir dari laman Instagram resminya, Rabu (3/2/2021).

Harapannya, Golkar Institute akan melahirkan banyak pemimpin tangguh, sesuai visinya menuju kepemimpinan politik yang transformatif, inovatif, berintegritas, dan berwawasan global, serta memiliki komitmen kuat dalam mewujudkan good governance, persatuan dan kebangsaan, kemajuan sosial-ekonomi, keadilan dan kesejahteraan sosial.

Pengamat Politik Unismuh, Andi Luhur Prianto menyampaikan, kehadiran lembaga think-tank di institusi partai politik sebenarnya memang dibutuhkan. Terutama kalau partai bermaksud melakukan ideologisasi dan mendorong evidence-based policy.

Meskipun kalau melihat kehadiran lembaga-lembaga tersebut, masih ada pesimis untuk keberlanjutan kegiatannya.

"Biasanya ramai di seremoni launching saja. Tetapi kemudian senyap dan lalu lenyap. Umumnya tidak berfungsi sebagai “dapur” gagasan di partai politik," tegas Luhur.

Golkar Institute, lanjut Luhur, sepertinya hadir untuk menjadi media pemasaran politik Ketua umum, terutama untuk menjangkau segmen kelas menengah, yang mungkin tidak bisa dijangkau oleh struktur organisasi partai.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan