FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar diharapkan bisa bersamaan dengan kabupaten lain yang dinyatakan bebas sengketa Pilkada.
Hal itu diungkapkan, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulawesi Selatan, Andi Iwan Darmawan Aras (AIA).
Anggota DPR RI ini mengatakan, jika Pilkada di Sulsel digelar serentak, maka pelantikan juga harus serentak. Apalagi Makassar bersama pilkada 6 kabupaten lainnya di Sulsel sudah ditetapkan pasangan terpilih.
"Kita berharap kalau ada pelantikan kepala daerah di Sulsel, maka Makassar juga bisa ikut. Namanya pilkada serentak, maka pelantikan juga harus digelar bersamaan," kata AIA, Minggu (14/2/2021) malam.
Kecuali, kata AIA, proses pelantikan mau menunggu daerah yang sedang bersengketa. Hal itu bisa saja terjadi. Dengan menggelar pelantikan 12 kepala daerah.
"Jadi sedapat mungkin pelantikan digelar bersamaan, kecuali daerah yang masih bersengketa, tapi kalau ditarik mundur menunggu yang bersengketa ya tidak apa-apa," katanya.
Anggota DPR RI ini mengungkapkan, warga Kota Makassar sudah menantikan pelayanan dari kepala daerah yang mereka pilih.
Oleh karena itu, pasangan Danny-Fatma diharapkan bisa segera dilantik untuk mewujudkan visi-misi mereka.
"Kita berharap digelar secepat mungkin agar masyarakat bisa mendapatkan kejelasan bahwa mereka dipimpin oleh kepala daerah pilihan rakyat," pungkasnya. (ikbal/fajar)