FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Munafri Arifuddin alias Appi resmi ditetapkan sebagai Ketua DPD II Golkar Makassar periode 2021-2025. Ia terpilih secara aklamasi setelah Juniar Arge mundur sukarela dari pencalonan.
Ketua Fraksi Golkar DPRD Makassar Abdul Wahab Tahir percaya, Golkar di tangan Appi akan kembali merengkuh kejayaan seperti yang pernah terjadi satu dekade lalu.
Di matanya, Appi punya karakter manajerial yang mumpuni, leadership, dan punya talenta menetukan orang-orang yang membantunya dalam kepengurusan.
Terbukti Appi mampu mengembalikan kejayaan PSM. Sebelum ditangani Appi, PSM 19 tahun nol juara. Namun di bawah kendalinya, musim 2018-2019 PSM sukses meraih Piala Indonesia, Runner Up Liga 1 musim 2017-2018, dan Semi finalis di AFC 2019.
"Tim Sepakbola sebesar PSM saja bisa dia pimpin apalagi Golkar," kata Wahab di Hotel Novotel Makassar, Selasa (9/3/2021).
Oleh karena itu senior Golkar ini mendorong dan mempercayakan Appi untuk menyusun komposisi kepengurusan yang lebih baik dari sebelumnya.
"Agar semua terakomodasi dengan baik, saya sarankan dalam menyusun kepengurusan jangan hanya satu minggu, kalau bisa waktunya satu bulan penyusunan komposisi kepengurusannya. Kalau terburu-buru nantinya ada talenta yang tidak terakomodasi. Taglinenya kan Golkar Baru, Golkar tanpa Sekat," cetusnya.
Saat ditanya terkait peluang Wakil Ketua DPRD Makassar, Andi Nurhaldin NH masuk dalam pengurus inti, Wahab enggan menyebut nama tertentu secara spesifik.
Sebagai senior, dia menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Golkar Makassar. "Itu hak prerogatif beliau sebagai Ketua Formatur. Kegagalan dan kejayaan Golkar Makassar ada di tangan Appi. Kami hanya mendukung beliau secara total," tegasnya.
Di samping itu Wahab juga optimis Golkar di Makassar akan kembali jaya. Seperti yang ditargetkan Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe bahwa Walikota dan Wakil Walikota Makassar 2024 mendatang harus dari Golkar.
Begitu juga dengan Ketua DPRD Makassar kembali ke tangan Golkar. Wahab optimis itu. Apalagi 2024 nanti tidak ada lagi incumbent. Tidak terlalu sulit bagi Golkar untuk merebut kembali kekuasaan.
"Appi akan jadi Walikota. Saya jadi ketua DPRD Makassar? Saya tidak terbiasa memikirkan diri sendiri. Saya biasa memikirkan orang lain," gumamnya tertawa.
Sementara itu, Appi dalam orasi politiknya menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya kepada seluruh kader Golkar dan pimpinan telah mempercayakan dirinya menjadi Ketua Golkar Makassar.
Appi menegaskan tidak akan banyak memunculkan teori, namun bagaimana ia mampu bersama-sama membesarkan Golkar tanpa sekat, tanpa unsur-unsur lain selain membesarkan Golkar. Ia bertelad meraih kembali kejayaan itu.
"Kalau kita bersatu, bersama tidak ada yang susah kita wujudkan. Mari bersama besarkan partai ini, memberikan positioning, bersahabat dengan pemerintah mensejahterakan masyarakat. Dan berada paling depan menentang jika ada kebijakan yang mencederai perasaan masyarakat," seru Appi.
Appi juga meminta para kader senior dan junior harus bersatu menghadapi kontestasi politik kedepan. Majukan partai karena Golkar adalah rumah bersama.
"Momen konstelasi politik kita perjuangkan bersama-sama, saya tidak bisa sendiri. Mari kita bersatu berpikir untuk Golkar," pungkasnya. (endra/fajar)
