FAJAR.CO.ID, GOWA - Banjir yang menerjang sejumlah perumahan di Jalan Yusuf Bauty, Sungguminasa, Kabupaten Gowa sejak pagi tadi, membuat sebagian warga mengungsi.
Mereka pergi meninggalkan rumah mereka yang tergenang banjir, dan memilih mengungsi ke rumah keluarga atau kerabat mereka masing-masing.
Bahkan ada pula warga yang memilih bertahan di rumahnya. Namun sejauh pantauan di lokasi banjir tadi, belum ada tenda pengungsian atau pun dapur umum yang disediakan bagi korban banjir.
Kasubbag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan, mengatakan, pihaknya saat ini masih memantau perkembangan banjir di daerah yang kerap dikepung banjir tersebut.
"Nanti kita lihat tergantung dari situasi (bantuan dan tenda untuk korban banjir). Kalau memang itu sudah sangat rawan, kami upayakan membangun tenda untuk membantu masyarakat yang jadi korban banjir," katanya kepada wartawan, Rabu (10/3/2021).
Saat ini sejumlah personel masih memantau setiap perkembangan banjir di kawasan padat penduduk tersebut. Mereka siap membantu warga yang merasa kesulitan saat ingin mengungsi atau memindahkan barang-barangnya.
"Saat ini personel masih siaga dan kami siapkan kendaraan (polisi) jika diminta untuk langsung ke TKP membantu masyarakat," tambahnya.
Sementara untuk titik yang tergenang banjir di Butta Bersejarah ini, perwira polisi tiga balok ini masih melakukan pendataan.
"Kalau titik banjir belum kita belum hafal. Namun yang pasti, memang air naik sedikit di perumahan masyarakat di wilayah Manggaraupi," jelasnya.
