Pelatih Elche, Fran Escriba Sebut Madrid Lukai Hati Pemainnya

  • Bagikan
Fran Escribá, pada konferensi pers sebelum pertandingan. (Foto: SONIA ARCOS / ECF)

FAJAR.CO.ID, MADRID—Elche membuktikan sesumbar mereka merepotkan Real Madrid di pekan ke-27 La Liga. Mereka bahkan sempat memimpin lebih dulu sebelum Karim Benzema membuat tim tamu kalah dramatis.

Pelatih Elche, Fran Escribá pada konferensi pers sebagaimana dikutip dari Europa Press sangat menyesali kekalahan timnya di Stadion Alfredo Di Stéfano ini. Menurutnya, Elche tidak kekurangan upaya dan bekerja keras di menit-menit terakhir di mana mereka kebobolan.

"Masuk akal jika ruang ganti terganggu, tetapi saya sudah mengatakan kepada mereka bahwa mereka harus merasa kuat. Tim ini baik-baik saja, tetapi jelas mereka terluka," kata Escribá pada konferensi pers  di Valdebebas.

Ia menegaskan, anak asuhnya sudah tampil maksimal. “Hari ini tim melakukan apa yang harus dilakukan. Kami memperkuat area tengah karena mereka mengambil banyak di sana dari Kroos dan Modric; dan pada akhirnya Anda tidak mengharapkan gol datang,” jelasnya.

Kekalahan ini kata Escriba lebih dipengaruhi kualitas Real. "Mereka memiliki peluang, tetapi kami juga memiliki peluang kami. Saya tidak berpikir itu adalah kurangnya keterampilan, saya ulangi, Madrid adalah tim hebat yang banyak menekan. Pertandingan bisa berakhir sempurna dengan 1-1. Tapi Benzema mencetak gol. Dan sekarang kami harus memikirkan pertandingan berikutnya,” tegasnya.

Escriba secara khusus mengomentari starter yang diturunkan Zinedine Zidane. Ia mengatakan terkejut di bagian tertentu. “Tetapi kami sudah menduga bahwa itu adalah pertahanan tiga orang. Kami memberi tahu para pemain soal itu. Kami harus sedikit lebih tertutup. Dan mereka tidak memberikan peluang bagi kami.  Memang benar kami sulit menemukan lebih banyak ruang, tapi kami bagus," kata Escriba. (amr)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan