Dua fakta itu sudah cukup bagi Madrid untuk memberi hormat pada La Dea (Sang Dewi), julukan Atalanta. Khususnya karena Karim Benzema dan kawan-kawan tampak kurang meyakinkan dalam beberapa laga terakhir.
Tapi kemenangan dramatis 2-1 atas Elche akhir pekan lalu diklaim pemain Madrid menjadi spirit tersendiri menyambut Atalanta. “Itu memberi kami kepercayaan diri yang tinggi. Sekarang kami harus fokus pada Liga Champions,” kata penyerang Madrid, Rodrygo di situs Real.
Zinédine Zidane sendiri sejak awal sudah mengingatkan anak asuhnya bahwa pertandingan nanti akan berat. Namun, legenda Prancis itu memastikan target timnya adalah memenangkan laga meski mereka hanya butuh hasil imbang. “Kami harus menang di kandang juga," tegas Zidane di UEFA.com.
Kiper Real, Thibault Courtois, mengingatkan timnya bahwa mereka harus tetap fokus. "Gol tandang sangat berarti tetapi leg kedua akan menjadi pertandingan yang berbeda. Liga Champions selalu sulit," warning Courtois.
Kabar bagus bagi Madrid jelang laga ini karena kapten tim, Sergio Ramos sudah kembali bisa bermain setelah absen beberapa pekan. Palang pintu Real itu turun menjadi starter menghadapi Elche. Di dua edisi sebelumnya ketika mereka tersingkir di Liga Champions, Ramos selalu absen di Bernabeu.
Di kubu Atalanta, bermodal kemenangan 3-1 atas Spezia, pelatih Gian Piero Gasperini menegaskan kesiapan timnya menantang Madrid. “Kita tidak pergi ke sana untuk berjalan-jalan,” kata Gasperini kepada Sky Sport Italia dikutip dari Football Italia.