Asrul Sani Duga PPATK Ikut-ikutan Beraksi, Habiburokhman Minta Buka Blokir Rekening FPI

  • Bagikan
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Asrul Sani berharap, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak menunjuk orang-orang yang berlatar belakang partai politik sebagai dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (dok Jawapos.com)

“Saya pengin tahu relevansinya apa? Karena informasi yang saya serap itu ada rekening pribadi-pribadi orang, keluarga yang sama sekali enggak ada hubungannya dengan oraganisasi itu, tidak ada akta dan lain sebagainya. Ada menantu, ada anak,” kata Habiburokhman.

Politikus Partai Gerindra ini mengatakan bahwa tidak ada temuan unsur pidana dalam pemblokiran rekening milik FPI dan afiliasi. Sehingga dia menyarankan agar PPATK membuka blokir rekening milik FPI tersebut.

“Saya pikir ini kita ada semangat bidang hukumnya ya, ada semangat restorative justice pak supaya tidak memperbanyak spekulasi. Saya pikir bijak kalau memang nggak ada ini sudah berapa bulan ya nggak ada masalah ya dibuka saja,” katanya.

“Karena itu rekening-rekening pribadi yang menyangkut kebutuhan pribadi orang-orang tersebut. Kasihan sekali sama seperti kita, misalnya dana kita hanya ada di rekening terebut malah dibekukan tentu kesulitan dalam memenuhi kebutuhan,” tambahnya. (jpg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan